Mukomuko, tintabangsa.com –
Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWS VII) Bengkulu, mencari sumur bor dengan alat pendeteksi titik sumber air di kawasan persawahan tadah hujan Desa Pasar Baru, Kecamatan Ipuh Kabupaten Mukomuko, Senin (26/5/2025).
Terpantau hadir di lokasi bersama petugas BWS VII yaitu Camat Ipuh beserta jajarannya, Kapolsek Ipuh beserta Bhabinkamtibmas, Danramil 428- 02/Ipuh beserta Babinsa, Kades beserta perangkat desa, BPD, dan Ketua Kelompok Tani Desa Pasar Baru.
Kades Pasar Baru, Surahmin kepada awak tintabangsa.com, mengatakan, kegiatan pengecekan titik air oleh BWS VII di lokasi kawasan sawah tadah hujan di Desa Pasar Baru ini, berawal dari jeritan petani sawah tadah hujan di Desanya selama ini, ada yang gagal tanam dan ada yang gagal panen.
“Menanggapi jeritan petani tersebut, kami dari Pemerintah Desa (Pemdes) Pasar Baru, jemput bola ke PU BWS VII Bengkulu. Berawalnya dari pak camat Ipuh, Makanya hari ini orang orang lab bersama BWS VII hadir di Desa Pasar Baru mengecek titik air, untuk sumur bor yang nantinya akan dimanfaatkan untuk mengairi sawah tadah hujan yang selama ini sering gagal tanam dan gagal panen akibat kekeringan,” jelas Surahmin.
Orang nomor 1 di Pemdes Pasar Baru ini sangat berterimakasih atas kehadiran BWS VII Bengkulu di Desa Pasar Baru dalam rangka cek titik air hari ini. “Intinya kami berterimakasih kepada BWS VII, makanya ketua kelompok tani Pasar Baru kami undang. Ini kita lakukan demi masyarakat supaya ketahanan pangan lebih mantap ke depan sesuai Instruksi Presiden RI, bapak Prabowo Subianto,” jelas Surahmin.
Dari pihak BWS VII Bengkulu, Ari Kustiawan, saat dikonfirmasi awak media membenarkan jika pihaknya sedang mengecek titik air program irigasi air tanah.”Program ini baru yang pertama sekali kami lakukan di Sumatera. Jadi kami juga masih belajar pak. Kita sekarang sedang melakukan pengecekan titik air, Mudah -mudahan titik air nya nanti ketemu sehingga bisa melangkah ketahap selanjutnya ,” ujar Ari.
(ADV/AS).