Kaur, Tintabangsa.com – Bangunan ruang kelas SDN 64 Kaur yang berada dikawasan jalan lintas barat Desa Padang Panjang Kecamatan Semidang Gumay rusak parah, ironisnya bangunan gedung yang nyaris ambruk tersebut seakan luput dari perhatian Pemerintah Daerah Kabupaten Kaur.

Memang sungguh ironis, padahal dunia pendidikan selalu menjadi skala prioritas dalam program pembangunan yang dicanangkan oleh Pemerintah Daerah dari setiap masa jabatan Bupati Kaur sebelumnya hingga sekarang ini.
Namun sangat disayangkan program pembangunan pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan tersebut tidak dapat dirasakan oleh semua sekolah yang ada di Kabupaten Kaur satu diantaranya sekolah dasar SDN 64 Kaur.

Bagaimana tidak, sejak direhab pada tahun anggaran 2006, sekolah dengan jumlah siswa mencapai 98 siswa tersebut belum pernah tersentuh pembangunan, ” terakhir direhab di tahun 2006 lalu setelah itu belum pernah tersentuh oleh pembanguan, kami berharap dengan kepemerintahan Bupati Kaur saat ini, kedepannya impian dari SD N 64 Kaur untuk memiliki ruang kelas baru dapat terwujud”, Ungkap Kepsek SD N 64 Kaur Upik Hasnawati, S.Pd, Senin (16/01/2023).
Lanjutnya, “prasarana gedung SD N 64 Kaur masih cukup terbatas, hanya memiliki 6 ruang kelas belajar dan satu gedung perpustakaan. Untuk gedung perpustakaan sendiri sudah dijadikan kantor Kepala Sekolah beserta dewan guru dikarenakan bangunan kantor belum tersedia,” jelasnya.
Sementara, enam ruang kelas belajar siswa kondisinya cukup memprihatikan, bagian atap bangunan rusak parah, dimana bagian kayunya sudah lapuk bahkan sebagian atap seng plat sudah ada yang lepas, “jika musim hujan semua ruang kelas bocor, menyebabkan ruang belajar tergenang air hal itu mengakibatkan kegiatan belajar siswa sering terganggu”, keluh Upik Hasnawati.
Kondisi memprihatinkan tersebut sudah berlangsung cukup lama, berbagai upaya dari sekolah sudah sering dilakukan dengan mengajukan usulan kepada Pemerintah Daerah, namun hingga kini bangunan yang nyaris ambruk tersebut belum ada tanda tanda akan dilakukan perbaikan, ungkapnya dengan penuh harapan. (UR/TB)