Tari Gandai Ramaikan Wisata Pantai Batu Kumbang

Mukomuko, tintabangsa.com – Jika tidak ada aral melintang, Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Pulau Baru, Kecamatan Ipuh, Kabupaten Mukomuko akan menyelenggarakan pertunjukan seni budaya Tari Gandai untuk meramaikan suasana di Taman Wisata Pantai Batu Kumbang, 20 November 2022 mendatang.

Hal tersebut disampaikan oleh ketua Pokdarwis Desa Pulau Baru, Ajrun, kepada awak media tintabangsa.com, Sabtu (29/10/2022).

Menurut Arjun, pegelaran seni budaya Tari Gandai pada 20 November 2022 mendatang, Pokdarwis Desa Pulau Baru bekerjasama dengan Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, H. Badrun Hasani, SH, MH dengan mengundang sebanyak 5 kelompok seni budaya Tari Gandai yang sedang mulai latihan mempersiapkan diri pada pegelaran nanti, masing-masing berasal dari Desa Pulau Baru, Desa Dusun Pulau, Desa Serami Baru, Desa Air Bikuk dan Desa Air Rami.

“Khusus hari H nanti, pengunjung yang hadir menyaksikan pertunjukan seni budaya Tari Gandai di Wisata Pantai Batu Kumbang, tidak dikenakan karcis, melainkan hanya partisipatif untuk kebersihan saja. Murah meriah, cuman karcis kendaraan, untuk mobil Rp. 10 ribu dan motor Rp.5 ribu,” jelas Ajrun.

Disisi lain, Hendri, anggota BPD Desa Pulau Baru yang juga merupakan anggota Pokdarwis di desa setempat mengatakan, pegelaran seni Tari Gandai di Taman Wisata Pantai Batu Kumbang tersebut bertujuan, selain mempertahankan seni budaya daerah mukomuko diantaranya Tari Gandai juga sekaligus promosi taman wisata yang ada di Desa Pulau Baru dengan target, kedepannya bisa menambah pendapatan serta meningkatkan perekonmian masyarakat Desa pulau Baru dalam bidang usaha yang berkaitan dengan Pariwisata sekaligus mengarahkan pandangan dari pihak Pemerintah Daerah, Provinsi maupun Pusat diharapkan dapat mengucurkan anggaran dana untuk pengembangan pembangunan pariwisata yang masih membutuhkan dana anggaran yang jumlahnya tidak sedikit yakni berkisar 3, 7 milyar.

“Yang jelas, kami dari kelompok sadarwisata dan Pemdes Pulau Baru akan terus berbenah dan bersinergi dalam semua hal yang mengarah ke Pariwisata, baik pengembangan Pariwisata dan seni budaya, serta mengarahkan masyarakat berusaha utuk meningkatkan ekonomi melalui usaha pariwisata seperti UMKM, kuliner, supenir, dan usaha jasa lainnya. Kemudian untuk menarik minat para pengunjung kami selalu mengutamakan kebersihan, serta menciptakan suasana aman dan kondusif agar para pengunjung merasa lebih nyaman. Harapan kami juga, pada pegelaran hari H nanti, pihak dari Pemda Mukomuko ada yang hadir.” Ujar, Hendri.

“Kami juga sangat membutuhkan bantuan dari pemerintah, dan juga dari pihak ketiga yang mau berinvestasi seperti pembangunan penginapan, atau hotel, wahana dan sarana pendukung lainya. Dan yang kami keluhkan di saat iven iven besar yang berskala Nasional belum adanya tempat penginapan bagi pengunjung yang datang dari luar daerah.” Pungkas Hendri mengakhiri. (AS/TB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *