Blitar.tintabangsa.com – Upacara penerimaan Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya dalam rangka memperingati Hari Jadi Provinsi Jawa Timur Ke-78 tahun 2023. Dipimpin langsung oleh Wali Kota Blitar, Drs. H. Santoso di halaman Kantor Wali Kota Blitar, Senin (02/10/2023).
Berlangsungnya upacara penerimaan Kirab Pataka ini melibatkan personil dari berbagai instansi, termasuk Satpol PP, Damkar, BPDB, TNI Polri, dan Linmas. Selain itu, tampak hadir juga sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Blitar, asisten, staf ahli, dan perwakilan Forkopimda.
Prosesi upacara dimulai dengan penyerahan Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya oleh tim kirab bendera dari Kabupaten Tulungagung kepada Wali Kota Blitar. Bendera ini kemudian diserahkan kepada Satpol PP Kota Blitar untuk dikirab ke Kabupaten Blitar.
Wali Kota Blitar Santoso menyatakan, penerimaan Kirab Pataka ini merupakan wujud sinergitas antarberbagai daerah di Jawa Timur, terutama dalam memperingati Hari Jadi Provinsi Jawa Timur yang ke-78 tahun.
“Ini menunjukkan kekompakan seluruh daerah di Jawa Timur. Kegiatan ini juga bertujuan agar masing-masing daerah memahami dan merasa bagian dari proses pembangunan di Jawa Timur, serta terwujudnya sinergi antar daerah,” katanya.
Santoso juga berharap bahwa melalui Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya ini, hubungan dan komunikasi antardaerah di Jawa Timur tetap terjalin dengan baik. Sinergi ini diharapkan dapat mendukung semangat pembangunan di masing-masing daerah.
“Dengan Kirab ini, kami berharap sinergi antardaerah di Jawa Timur tetap terjaga, dan semangat membangun daerah masing-masing juga terus berlanjut dengan baik.
Prosesi upacara dimulai dengan penyerahan Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya oleh tim kirab bendera dari Kabupaten Tulungagung kepada Wali Kota Blitar. Bendera ini kemudian diserahkan kepada Satpol PP Kota Blitar untuk dikirab ke Kabupaten Blitar.
Wali Kota Blitar menyatakan, penerimaan Kirab Pataka ini merupakan wujud sinergitas antar berbagai daerah di Jawa Timur, terutama dalam memperingati Hari Jadi Provinsi Jawa Timur yang ke-78 tahun.
Walikota Santoso mengatakan, setiba di Kota Blitar, Pataka lalu diberangkatkan terlebih dahulu ke kantor Bupati Blitar dan setelahnya dilepas ke daerah lain.
“Karena memang hari ini gilirannya Pemerintah Kota Blitar menerima dari daerah Tulungagung, kemudian setelah Kota Blitar, langsung dibawa ke Kanigoro Kabupaten Blitar,” kata Santoso.
Ini menunjukkan kekompakan seluruh daerah di Jawa Timur. Kegiatan ini juga bertujuan agar masing-masing daerah memahami dan merasa bagian dari proses pembangunan di Jawa Timur, serta terwujudnya sinergi antar daerah,” ungkapnya.
Ia juga berharap bahwa melalui Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya ini, hubungan dan komunikasi antardaerah di Jawa Timur tetap terjalin dengan baik. Sinergi ini diharapkan dapat mendukung semangat pembangunan di masing-masing daerah.
“Dengan Kirab ini, kami berharap sinergi antardaerah di Jawa Timur tetap terjaga, dan semangat membangun daerah masing-masing juga terus berlanjut dengan baik,” tutup Wali Kota Santoso.(Adv/Bas)
