Banda Aceh, Tintabangsa.com – Dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintahan yang akuntabel dan transparan, Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Sigli Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Aceh Mengikuti kegiatan evaluasi mandiri dan evaluasi berjenjang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Tahun 2024 yang di gelar oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Aceh . Kegiatan ini diikuti oleh seluruh jajaran Kanwil Kemenkumham Aceh, termasuk para Kepala UPT dan Pejabat Fungsional.(29/04)
Evaluasi ini bertujuan untuk menilai tingkat efektivitas dan efisiensi pelaksanaan SAKIP di masing-masing unit kerja. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana untuk mengidentifikasi permasalahan dan mencari solusi yang tepat dalam rangka meningkatkan kinerja Kanwil Kemenkumham Aceh.
Kepala Divisi Administrasi Kantor Wilayah Kemenkumham Aceh , Sri Yusfini Yusuf, dalam sambutannya menyampaikan bahwa SAKIP merupakan instrumen penting dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik. “Melalui evaluasi ini, kita dapat mengetahui sejauh mana kinerja Kanwil Kemenkumham Aceh dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan,” ujarnya.
Sri Yusfini Yusuf juga menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antar unit kerja dalam meningkatkan kinerja. “Kita harus bekerja sama dengan baik dan saling mendukung agar Kanwil Kemenkumham Aceh dapat mencapai prestasi yang gemilang,” tuturnya.
Kegiatan evaluasi ini dilaksanakan selama Tiga hari , dengan menghadirkan narasumber dari Inspektur Wilayah V Inspektorat Jenderal Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Para peserta juga mendapatkan materi tentang penyusunan laporan SAKIP dan strategi untuk meningkatkan kinerja instansi.
Diharapkan dengan kegiatan evaluasi ini, Kanwil Kemenkumham Aceh dapat meningkatkan akuntabilitas dan kinerjanya sehingga dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. (Rid)