Bengkulu– Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Bengkulu, Viktor Antonius Saragih Sidabutar SH MH, menegaskan kesiapannya untuk melindungi dan mendukung kerja-kerja jurnalistik di Provinsi Bengkulu.
Hal ini disampaikan saat menerima audiensi Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Bengkulu, Kamis (3/7/25).
Dalam pertemuan tersebut, Kajati menyampaikan pesan khusus kepada wartawan agar tidak ragu melaporkan jika mendapat perlakuan tidak layak dari jajaran kejaksaan di tingkat daerah.
“Kalau nanti ada kesulitan bertemu dengan jaksa di daerah, atau diperlakukan tidak layak, sampaikan ke kami. Nanti kita bantu komunikasikan,” kata Viktor di hadapan Ketua dan Pengurus SMSI Bengkulu.
Pernyataan ini menjadi penegasan bahwa Kejati Bengkulu membuka pintu lebar-lebar untuk membangun relasi yang sehat antara insan pers dan lembaga hukum.
Kajati juga menekankan bahwa wartawan adalah mitra kerja, bukan ancaman bagi institusi penegak hukum.
“Kita ini berteman. Jangan sampai rekan-rekan media merasa dihambat. Harusnya kita saling menguatkan agar manfaatnya bisa dirasakan kedua belah pihak,” imbuhnya.
Sebagai bentuk keseriusan, Kajati menyebut telah menginstruksikan seluruh jajarannya untuk membangun komunikasi aktif dan tidak menghindari permintaan klarifikasi atau wawancara dari wartawan, apalagi dalam isu-isu publik yang menyangkut penanganan perkara.
Langkah ini sekaligus merespons keresahan sejumlah jurnalis yang selama ini kesulitan mengakses informasi dari Kejaksaan Negeri (Kejari) di daerah.
Dalam kesempatan itu, Ketua SMSI Bengkulu Wibowo Susilo mengapresiasi sikap terbuka Kajati dan menyampaikan bahwa kerja jurnalistik memerlukan dukungan dari lembaga negara, khususnya dalam mengakses informasi publik secara sah dan bertanggung jawab.
“Keterbukaan informasi dari lembaga hukum seperti Kejati sangat penting agar media bisa menyampaikan fakta secara utuh dan tidak menimbulkan spekulasi,” ujar Wibowo.
Pertemuan yang berlangsung di ruang kerja Kajati Bengkulu itu sekaligus menjadi momen penyerahan Anugerah Sahabat Media dari SMSI kepada Viktor Saragih, sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi dan keterbukaannya terhadap dunia pers.