Bengkulu, Tintabangsa.com – Sektor pertanian sangat dominan dalam struktur perekonomian Provinsi Bengkulu. Dimana kondisi geografis dan iklim Bengkulu sangat mendukung untuk proses sektor bisnis pertanian.
Hal itu diungkapkan Plt. Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Provinsi Bengkulu Rosmala Dewi, S.P., M.Si., yang tampil sebagai narasumber dalam kegiatan Pencanangan Sensus Pertanian 2023 (ST2023) dan Konsolidasi Sensus Pertanian 2023 yang digelar oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu, Kemarin Senin (22/05/2023).
“Untuk mencapai sasaran dan meningkatnya produksi komoditas tanaman pangan, hortikultura dan perkebunan unggulan, telah ditetapkan lima aspek prioritas untuk ditangani yaitu sarana pertanian, pra sarana pertanian, gangguan usaha pertanian, harga komoditas pertanian dan SDM (penyuluh dan petani),” ujarnya pada Selasa, (23/05/2023).

Rosmala Dewi menyampaikan, rencana pembangunan pertanian di Provinsi Bengkulu telah dirumuskan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)/Rencana Strategis (Renstra) tahun 2022-2026. “Capaian ini perlu dievaluasi dan bahan evaluasi adalah data dengan hasil evaluasi akan berguna sebagai bahan perencanaan sesuai dengan tahapan perencanaan,” sampainya.
Lebih lanjut ditambahkan, terdapat lima program pembangunan pertanian yaitu program penyediaan dan pembangunan Pra-Sarana Pertanian, program penyediaan dan pengembangan Pra-Sarana Pertanian, program pengendalian dan penanggulangan bencana pertanian, program perizinan usaha pertanian dan program penyuluhan pertanian. “Pada tiap program telah ditetapkan indikator dan target sebagai tolok ukur capaian,” tukasnya. (Adv)