Mukomuko, Tintabangsa.com – Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemdakab) Mukomuko, menggelar kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Penyusunan Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) Tahun Anggaran (TA) 2023, Selasa (06/12/2022).
Agenda yang digelar di aula Bapelitbangda Kabupaten Mukomuko ini, dihadiri oleh Bupati Mukomuko, Asisten I, Inspektorat, Kadis PMD Kabupaten Mukomuko beserta staff, Kepala KPPN Kabupaten Mukomuko beserta staff, TAPM P3MD Kabupaten Mukomuko, Camat se Kabupaten Mukomuko dan para Kepala Desa se Kabupaten Mukomuko.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Mukomuko, Haryanto, dalam Rakor mengatakan, Rakor itu, untuk menyatukan persepsi dalam kebersamaan, kemudian Rakor ini, untuk di implementasikan di Desa masing masing dengan tujuan agar penyusunan APBDes tahun 2023 di Desa se Kabupaten Mukomuko selesai tepat waktu pada bulan Desember 2022 ini. “Ini sesuai arahan dari Pemerintah Pusat yaitu pada bulan Desember ini, semua Desa sudah akan menetapkan Perdes tentang APBDes tahun 2023,” ujar Haryanto.
Selain itu, Haryanto juga menyampaikan, bahwa kegiatan ini adalah Formalitasnya sehingga Ia mengajak seluruh Desa yang belum selesai menyusun APBDes supaya mulai sekarang ini, bergerak dan menggerakan semua perangkat, BPD untuk menyiapkan semua dokumen dan kegiatan dalam percepatan penetapan APBDes 2023. ”Ini semua demi untuk memajukan Desa kita masing masing. Kalau semua Desa maju, tentu Kabupaten kita ini juga maju sesuai dengan visi misi pak Bupati, menciptakan Mukomuko yang maju dan sejahtera,” ujar Haryanto lagi.
Dalam agenda tersebut, Bupati Mukomuko H. Sapuan, SE, MM, AK, CA, CPA mengatakan, hal ini betul betul menjadi perhatian bagi seluruh Camat dan para Kades di Kabupaten Mukomuko karena ini, merupakan program pemerintah daerah untuk mensejahterakan masyarakat.
“Gagalnya suatu desa, merupakan kegagalan Kecamatan. Gagalnya Kecamatan, merupakan kegagalan Kabupaten. Untuk itu, kita meminta kepada seluruh Kades untuk selalu menjalin Komunikasi serta Kordinasi yang baik dan efektif baik dengan Kecamatan juga dengan Pemerintah Daerah khususnya Dinas PMD. Karena kordinasi yang baik akan menghasilkan sinergitas dalam kebersamaan kita untuk membangun Daerah, jadi dimohon kedepannya, agar betul betul mengubah ‘mindset’ dalam bekerja, gunakanlah hati nurani dan empati saat berkerja demi mensejahterahkan masyarakat kita,” sebut Bupati.
Bupati mengatakan, pengabdian dan perbuatan yang didasari niat baik, tentu akan mendapatkan Rahmad dari Allah SWT. ”Sehingga kerja keras kita bersama bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat didesa masing masing, dan pengabdian yang kita lakukan untuk membangun bangsa ini, diharapkan membawa kemaslahatan bagi masyarakat dan berjalan dengan lancar,” sebut Bupati lagi.
Dalam kesempatan itu, Kepala KPPN Mukomuko, Wahyu Budiarso SH. LLM, juga menyampaikan, bahwa Dana Desa (DD) adalah untuk menstimulus perekonomian, yang jika nilai manfaat Dana Desa dimulai dari awal tahun maka akan sangat terasa bagi masyarakat. Sebab kata Wahyu Budiarso, Dana Desa juga memberikan kontribusi bagi pembangunan di Daerah.
Wahyu kepada para Kades berpesan, supaya menyalurkan Dana Desa dengan secepatnya sebagai amanah dari pemerintah, sebagai suatu kewajiban dalam membantu masyarakat serta sebagai upaya untuk mendukung program Pemerintah. ”Mudah mudahan desa disetiap Kecamatan di Kabupaten kita, ada Desa Integritas sebagai implementasi dalam membangun desa yang bersih dari korupsi,” imbuh Kepala KPPN Mukomuko.
Untuk diketahui, rangkaian dalam agenda, juga dilaksanakan tanya jawab antara peserta yang hadir dengan Bupati Mukomuko dan Kadis PMD dengan dipandu langsung oleh Asisten 1 Pemkab Mukomuko, Dr. Abdyanto SH MH. (AS/TB)
