Bengkulu – Dalam rangka menjaga keamanan dan kelancaran debat terbuka calon gubernur dan calon wakil gubernur, sebanyak 393 personil gabungan dari Polda Bengkulu dan Polresta Bengkulu dikerahkan ke Hotel Mercure. Debat yang diharapkan menjadi ajang demokrasi yang sehat ini melibatkan calon-calon terpilih yang akan bertarung dalam pemilihan kepala daerah mendatang.
Tampak hadir pada kegiatan tersebut Kapolda Bengkulu, Irjen Pol. Anwar, S.I.K., M.Si., anggota DPD RI, Ketua DPRD, Kajati, Danrem 041/GAMAS, Ketua Pengadilan Tinggi, Danlanal dan Ketua KPU Provinsi Bengkulu
Kapolda Bengkulu, Irjen Pol. Anwar, S.I.K., M.Si., melalui Kabid Humas Polda Bengkulu Kombes Pol Anuardi S.I.K., M.Si., CPHR, menjelaskan bahwa pengamanan debat ini merupakan prioritas untuk memastikan keamanan baik bagi para pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Bengkulu, penyelenggara pemilu, peserta, penonton, maupun media yang meliput kegiatan debat terbuka Cagub dan Cawagub Provinsi Bengkulu.
“ 393 personil gabungan dikerahkan diantaranya 343 personil Polda Bengkulu dan 50 personil Polresta Bengkulu. Kami telah menempatkan personil sesuai dengan kebutuhan di berbagai pos, termasuk pengamanan pintu masuk, area debat, dan pengaturan lalu lintas di sekitar lokasi,” ungkapnya.
Sejak pagi hari, tim keamanan telah melaksanakan serangkaian prosedur sterilisasi oleh tim Satbrimob di lokasi debat. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang dapat mengganggu jalannya acara. Personil yang bertugas melakukan pemeriksaan terhadap setiap pengunjung yang memasuki area debat serta melakukan pemantauan ketat di sekitar venue.
“Kami ingin memastikan bahwa semua aspek keamanan terpenuhi, sehingga acara dapat berlangsung dengan aman dan damai,” tambahnya.
Melalui langkah-langkah pengamanan yang matang ini, Polri berkomitmen untuk mendukung kelangsungan proses demokrasi yang aman, agar masyarakat dapat mengekspresikan pilihan mereka dengan tenang dan tanpa rasa takut.