Aceh Utara, Tintabangsa.com – Para pedagang diseputaran areal PGE terancam kelaparan, hal tersebut diungkapkan oleh para pedagang Gampong Rangkaya dan Gampong Paya, Kecamatan Tanah Luas, Kabupaten Aceh ketika diwawancarai oleh pihak media, Selasa (06/08/2024).
Salah seorang pedagang ikan kepada awak menuturkan “baru saja beberapa waktu lalu kami terkena musibah angin kencang, sekarang pihak perusahaan PGE menyuruh kami agar segera pindah dari sini, tuturnya.
Memang kami akui bahwa tempat yang kami gunakan untuk berdagang merupakan milik mereka, tapi pernahkah mereka memikirkan jika bencana terjadi di tempat yang telah mereka nikmati hasilnya selama ini dampaknya untuk siapa, tambah seorang pedagang yang juga warga sekitar wilayah perusahaan.
Disamping itu, Iskandar PB yang merupakan Ketua YARA Aceh Utara juga menyampaikan “Saya merasa prihatin dengan kondisi yang terjadi saat ini antara pihak pedagang dan perubahan, kita lihat dari sisi para pedagang yang mencari sesuap nasi untuk anak istrinya dan disini merupakan salah satu tempat yang strategis,” ucap Iskandar PB.
Selain itu, kita lihat dari sisi pihak perusahaan, mereka beralasan bahwa adanya perbaikan di areal tersebut, dari itu saya berharap untuk sama-sama memikirkan kebutuhan di kedua belah pihak, harap Iskandar PB di hadapan awak media.
Jangan hanya mengatakan bahwa para pedagang telah melanggar aturan perusahaan, pernahkah pihak perusahaan memberikan kesejahteraan bagi masyarakat sekitar, jangan sampai mereka semua terancam kelaparan akibat dari perbaikan yang akan di lakukan oleh pihak perusahaan, terang Iskandar PB.
Jika memang ingin memberikan tempat maka jangan hanya segelintir saja yang mendapat tempat tersebut, ditakuti akan terjadinya kisruh antar pedagang, dari itu saya berharap agar pihak perusahaan dapat memikirkan pekara ini dengan serius jangan hanya mementingkan diri sendiri untuk dapat mencapai tujuannya, jika ingin memberikan tempat maka tempatkan mereka di tempat yang layak dan mudah di jangkau konsumen, ungkap Iskandar PB.