Selamat! Pemkab Mukomuko Raih Zona Hijau Kategori A Kepatuhan Pelayanan Publik Dari Ombudsman

Mukomuko, Tintabangsa.com — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko, berhasil mendapatkan predikat tertinggi Penilaian Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik dari Ombudsman, dengan nilai 90,02 Juni – Agustus tahun 2023.

Nilai tersebut berasal dari lima organisasi perangkat daerah (OPD) dan dua Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas), antara lain Dinas Sosial (86, 20), Dinas Pendidikan (87, 07), Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (90, 51), Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (91, 12), Puskesmas Kota Mukomuko (91, 39), Dinas Kesehatan (91, 51), Puskesmas Ipuh (92, 36).

Bupati Mukomuko, Sapuan, SE, MM, AK, CA, CPA, CPI, saat dikonfirmasi melalui
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan (DPMPTSP) Kabupaten Mukomuko, Juni Kurnia Diana, Selasa (19/12/2023) mengatakan , merasa bersyukur atas keberhasilan Pemkab Mukomuko meraih predikat masuk zona hijau kategori A penilaian pelayanan Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik dari Ombudsman.RI pada Juni -Oktober tahun 2023 dengan nilai 90, 02.

Juni, menyampaikan, Keberhasilan Ini, adalah berkat arahan dari Bapak Bupati Mukomuko kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Mukomuko untuk mengutamakan pelayanan publik serta memberikan layanan publik terbaik kepada masyarakat.

“Ini adalah harapan Bupati untuk kita semaksimal mungkin memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Alhamdulillah, terbukti kita masuk dalam zona hijau kategori A pelayanan publik dari Ombudsman ini,” kata Juni.

Juni ,berharap agar ke depannya prestasi yang membanggakan yang diraih tahun ini bisa dipertahankan, dan ditingkatkan pada tahun berikutnya. Ia juga meminta kepada segenap ASN di lingkungan Pemkab Mukomuko untuk tidak cepat berpuas diri dengan hasil tersebut.

“Kita berharap, jangan langsung berpuas diri atas prestasi yang kita raih saat ini, tetapi harus berupaya bagaimana supaya bisa mempertahankan dan meningkatkan hasilnya di masa mendatang. ASN teruslah berinovasi untuk meningkatkan pelayanan terbaik kepada masyarakat sesuai dengan tupoksinya yang ada OPD dan kantor- kantor Camat dan Puskesmas, ” harap Juni.

Lebih jauh Juni Kurnia Diana mengatakan, pihaknya selaku salah satu sektor dalam pelayanan publik tentu dalam hal ini tidak sertamerta berpuas diri, karena dalam tahap penilaian ini kita belum optimal dan ke depan tetap optimis meningkatkan nilai itu terutama dari sektor perizinan

“Terimakasih kepada pihak Ombudsman yang telah memberikan penilaian secara objektif. Kami dari pihak Dinas perizinan tentu tidak asing lagi dengan penilaian yang dilakukan oleh pihak Ombudsman. Yang jelas ke depan kita berharap kepada semua ASN di Pemkab Mukomuko supaya lebih baik dan meningkat dalam pelayanan publik,” jelas Juni Kurnia Diana.

Pada hari yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Bustam Bustomo, SKM, saat dikonfirmasi kepada awak media mengatakan, bersyukur atas Raihan nilai kwalitas tertinggi penilaian kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik dari Ombudsman tahun ini.

“Kita berharap kepada rekan-rekan di OPD supaya jangan berpuas hati dulu tetapi ke depan tetap berupaya untuk meraih hasil yang lebih baik dan optimal lagi,” ujar Bustam Bustomo.

Terkait hal tersebut awak media juga meminta tanggapan dari Kepala Dinas Sosial Kabupaten Mukomuko, Pitriyani, S.Pt, dalam tanggapannya menyampaikan,
rasa bersyukur atas nilai kwalitas tinggi penilaian kepatuhan pelayanan publik masuk dalam zona hijau dengan kategori A tahun 2023 ini

“Kalau kami dari Dinsos yang pertama bersyukur atas penilaian kepatuhan publik dengan nilai kwalitas tertinggi dan masuk zona hijau kategori A dari Ombudsman ini, artinya kerja keras pemangku kebijakan tidak sia-sia, karena tahun sebelumnya nilai kita merah dan tahun ini alhamdulillah dengan nilai terbaik A,” jelas Pitriyani, S. Pt.

Tak ketinggalan, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mukomuko, Epi Mardiani juga memberikan tanggapannya terkait hasil penilaian terhadap kepatuhan pelayanan publik dari Ombudsman tersebut. Epi juga mengaku merasa bersyukur terkait hal tersebut.

“Kami merasa bersyukur dan bangga,” Pungkas Epi Mardiani dengan singkat. (AS).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *