Pemerintah Desa Imigrasi Permu Gelar Musyawarah Desa Rembuk Stunting Tingkat Desa Tahun 2022

Kepahiang, Tintabangsa.com – Pemerintah Desa Imigrasi Permu Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang menggelar kegiatan Musyawarah Desa “Rembuk Stunting” tingkat desa Tahun 2022. Kegiatan ini, digelar di aula kantor Desa Imigrasi Permu, Selasa (11/10/2022), dan dipimpin langsung oleh Kepala Desa Imigrasi Permu, M.Yunis serta dihadiri oleh, pihak Kecamatan Kepahiang, Perangkat Desa, BPD, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa (DPMD) Kabupaten Kepahiang, Puskesmas, Pendamping Desa, Babinkatikmas, tokoh masyarakat, tokoh agama serta tamu undangan.

Kepala Desa Imigrasi Permu, M. Yunis mengatakan dalam sambutannya menghimbau ibu-ibu yang memiliki anak balita untuk bisa melakukan posyandu. “Agar desa kita maju, masyarakat maju, saya himbau ibu-ibu yang punya anak balita agar nelakukan posyandu supaya bisa melihat anaknya terkena stunting atau tidak” ujarnya.

“Di Desa kita sudah ada 2 anak yang terkena stunting, maka dari itu untuk mencegah pertambahan anak yang terkena stunting, harus melakukan pemeriksaan” tambahnya.

Stunting sendiri adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya.

Lanjut Kepala Desa M Yunis, “Memperhatikan keseimbangan gizi harus dibiasakan dalam kehidupan sehari-hari. Bagi anak-anak dalam masa pertumbuhan sangat dianjurkan untuk memperbanyak sumber protein di samping itu juga membiasakan mengonsumsi buah dan sayur,” lanjutnya.

Kepala Desa M Yunis juga mengusulkan agar mempermudah Posyandu agar anak-anak tidak terkena stunting. “Mulai dari Surat Pengantar imunisasi Calon Pengantin (Cutin), ibu hamil, sampai melahirkan kita usulkan supaya tidak ada lagi kendala untuk Desa kita ini.”

Ia juga berharap agar kedepannya di Desa Imigrasi Permu Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang tidak terdapat stunting lagi, “Untuk kedepannya harapan kami tidak ada lagi stunting lagi atau nol” tutupnya. (TB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *