Gunungsitoli, Tintabangsa.com – Pemerintah Desa Tuhegeo II, Kecamatan Gunungsitoli Idanoi, Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara menggelar sosialisasi kepada warganya. Kegiatan itu berlangsung dikantor setempat. Jumat (22/07/2022).
Kepala Desa Tuhegeo II, Yaredi Laoli menjelaskan bahwa maksud dan tujuan sosialisasi ini sebagai tindaklanjut proposal permohonan tentang pemasangan jaringan listrik oleh pihak Penerangan Listrik Negara (PLN) diwilayah Desa Tuhegeo II dan sekitarnya.
“Kita bersyukur atas berkat semangat kebersamaan warga dimana yang kita rindukan dan keluhkan selama ini sudah mulai terjawab walaupun sedang dalam proses, “Ungkapnya.
Ditegaskannya, dengan adanya rasa kegembiraan ini maka saya mendorong dan menghimbau masyarakat dapat memfasilitasi untuk membantu bahu-membahu mengangkut tiang listrik dari lokasi yang bisa dijangkau kendaraan hingga ke lokasi yang sama sekali tidak bisa dilalui mobil PLN.
“Sebelumnya dalam pengajuan permohonan kita pada tahun yang lalu terkait pemasangan jaringan tiang listrik kepada pihak PLN dan warga telah menandatangani hibah dan surat pernyataan masyarakat ikut berpartisipasi bergotong royong untuk membantu PLN dalam memfasilitasi bahan material, “Jelasnya.
Diketahui, Desa tuhegeo II ini mempunyai tiga dusun dan jumlah pelanggan sebanyak 140 KK dan prasarana lainnya yakni memiliki 2 Gedung SDN, 7 rumah ibadah (Gereja) dan 1 Kantor balai desa.
Selain itu, Kepala Desa Tuhegeo II tak luput juga mengucapkan terimakasih kepada pihak PLN tingkat Propinsi Sumatera Utara telah bersedia serta merespon untuk memenuhi permintaan masyarakat terkait proposal permohonan yang jauh sebelumnya telah disampaikan dan sampai sekarang telah ditanggapi.
“Dengan masuknya aliran listrik nantinya maka sangat berdampak bagi perekonomian bagi masyarakat, “Pungkasnya.
Sementara, Penerima manfaat mengatakan bahwa hal ini jelas sudah sejak lama masyarakat di mendambakan listrik dari PLN. Namun, baru kini bisa terealisasi.
Selain itu, warga juga sependapat siap bergotong-royong untuk membantu pihak PLN dalam hal mengangkut bahan material baik itu tiang dan kabel listrik ke titik lokasi karena diwilayah Desa Tuhegeo II ini sulit dilalui mobil angkutan.
“Semoga tidak lama lagi desa Tuhegeo II bisa bercahaya seperti daerah-daerah yang lain, “Cetus Warga. (YL/TB)