Bengkulu, Tintabangsa.com – Layaknya koboi, oknum APH berpangkat perwira yang diduga bertugas di Jakarta, diduga melakukan pengancaman terhadap salah seorang warga kota Bengkulu bernama Dehar Wandi.
Dugaan pengancaman ini terjadi di pinggir Jalan Raya Bumi Ayu, tepatnya didepan gerai Alfamart. Pengakuan Dehar Wandi saat dikonfirmasi, sebelum menodongkan senpi kearahnya, oknum tersebut lebih dulu melepaskan tembakan ke udara satu kali dengan mengeluarkan kata-kata “Hoy, ini bukan jalan bapak loh.”
Kemudian oknum perwira tersebut langsung mengarahkan senpi ke wajah dan mengancam akan menembak dirinya. Tidak hanya itu, sebelum masuk ke mobil Honda Jazz nopol BD 11**CV yang dikendarainya, sang oknum juga masih mengeluarkan ucapan “apa kau masih melawan?”.
Wandi mengaku tak bisa berkutik, sementara istri dan anaknya yang melihat langsung penodongan tersebut berteriak histeris ketakutan.
Sementara itu Deden Abdul Hakim yang mendampingi korban menyampaikan, laporan resmi ke pihak Polres Bengkulu telah dibuat. Peristiwa ini ditegaskan Deden sangat mencoreng institusi yang sedang dibenahi oleh Kapolri.
Pasca kejadian, selongsong peluru jenis FN yang berada dilokasi telah diamankan pihak kepolisian yang melakukan olah TKP.
Deden berharap kepolisian bisa menuntaskan perkara ini, jangan ada lagi APH yang bertindak arogan kepada masyarakat, karena jelas hal itu tidak mencerminkan tugas utama sebagai pengayom masyarakat.
Dihikutip dari RBTV, Dugaan penodongan senpi yang dilakukan oknum berinisial IR ini, berawal dari kedua mobil korban dan terlapor yang melaju dari arah Polsek Selebar menuju simpang Bumi Ayu. Diduga hendak menyalip mobil korban, terlapor lebih dulu membunyikan klakson.
Nahasnya saat korban berniat berhenti disebuah warung manisan diseberang gerai Alfamart, terlapor langsung menyalip dan menghadap kendaraannya, lalu turun sembari mengeluarkan senpi dan melepaskan satu kali tembakan ke udara. (TB)
Oknum Polisi Todongkan Pistol Ke Warga
