Blitar.tintabangsa.com – Pemerintah Kabupaten Blitar bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Kejaksaan Negeri Blitar menggelar kegiatan GETAR KASIH (Gerakan Terpadu Kali Bersih) di kawasan Pantai Serang, Kecamatan Panggungrejo, Jumat (21/11/2025). Kegiatan ini menjadi bentuk nyata kepedulian pemerintah dan aparat penegak hukum dalam menjaga kelestarian lingkungan, khususnya di wilayah pesisir.
GETAR KASIH diikuti ratusan peserta yang terdiri dari OPD terkait, aparat kejaksaan, komunitas pecinta lingkungan, perangkat desa, hingga masyarakat sekitar. Mereka bersama-sama melakukan aksi bersih pantai, pengumpulan sampah serta edukasi pengelolaan sampah kepada pengunjung dan warga.
Bupati Blitar,Drs.H.Rijanto.M dalam sambutannya menyampaikan bahwa sinergi lintas sektor sangat penting untuk menjaga kebersihan dan kelestarian alam, terutama kawasan wisata yang menjadi daya tarik masyarakat.
Menurut Bupati Rijanto, kebersihan sungai dan kawasan wisata memiliki peran penting dalam mendukung kehidupan masyarakat, baik dari sisi kesehatan, ekonomi, maupun keberlangsungan ekosistem. Oleh karena itu, ia mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan kegiatan ini sebagai budaya sekaligus bentuk tanggung jawab bersama.
“Pantai Serang merupakan salah satu ikon wisata Blitar. Menjaga kebersihannya adalah tanggung jawab kita bersama,” ujarnya.
Sementara itu, pihak Kejaksaan Negeri Blitar menegaskan komitmennya untuk terus mendukung kegiatan sosial-lingkungan sebagai langkah preventif dalam menjaga ekosistem. DLH Kabupaten Blitar juga mengapresiasi keterlibatan masyarakat yang semakin tinggi dalam gerakan peduli lingkungan.
Melalui kegiatan GETAR KASIH, diharapkan tumbuh kesadaran kolektif untuk menjaga lingkungan secara berkelanjutan. Pemerintah Kabupaten Blitar menegaskan bahwa kegiatan serupa akan terus digencarkan di berbagai titik, khususnya wilayah sungai dan pesisir yang rentan terhadap pencemaran.
Sementara itu, Kejaksaan Negeri Blitar menyampaikan dukungannya terhadap program pelestarian lingkungan sebagai bagian dari kontribusi institusi dalam penegakan hukum sekaligus edukasi publik mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan mencegah kerusakan lingkungan.(Wandi)