Bengkulu – Kurun waktu empat bulan, dari Agustus-November 2025, Subdit Indagsi Ditreskrimsus Polda Bengkulu menyalurkan sedikitnya 31,2 ton beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), penyaluran ini melalui Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digeber di 5 lokasi di kota Bengkulu.
Gerakan Pangan Murah ini berada dihalaman parkir Ditreskrimsus, Pasar Panorama Kota Bengkulu, Jalan Adam Malik Kota Bengkulu, Jalan Pembangunan Kota Bengkulu dan di Pasar Pagar Dewa Kota Bengkulu.
Dikatakan Kapolda Bengkulu Irjen Pol. Mardiyono, S.I.K., M.Si melalui Kabid Humas Polda Bengkulu, Kombes Pol. Andy Pramudya Wardana, S.I.K., M.M., M.A.P., CPHR., CBA,
Kegiatan GPM ini berlangsung dari tanggal 19 Agustus 2025 sampai dengan 12 November 2025 dengan total penyaluran GPM dengan rincian:
- beras SPHP sebanyak 31.250 Kg
- Minyak Kita sebanyak 2440 Liter
- Gula manis kita sebanyak 440 KG
“Penyaluran dilaksanakan dengan program Gerakan Pangan Murah yang di fasilitasi oleh Subdit Indagsi Ditreskrimsus Polda Bengkulu, yang disalurkan beras SPHP, Minyak Goreng kemasan serta gula,” kata Kombes Pol. Andy Pramudya Wardana, S.I.K., M.M., M.A.P., CPHR., CBA, Jumat (14/11/2025).
Dirreskrimsus Polda Bengkulu, Kombes Pol. Aris Tri Yunarko, S.Ik, M.Si melalui Kompol. Jery Antonius Nainggolan, S.Ik, M.H mengungkapkan penyaluran ini menyasar pada masyarakat kecil yang membutuhkan, didistribusikan dengan harga murah, seperti beras SPHP @5kg Rp. 60 ribu, lalu minyak goreng 1 liter Rp. 15.500 dan gula 1kg Rp 17.500.
“Selama operasi Gerakan Pangan Murah beras paling diminati masyarakat ini ditunjukkan dengan hasil distribusi dari tiga bahan pokok tersebut, kemungkinan ini terjadi karena imbas dari tingginya harga beras jenis medium dan premium di Bengkulu,” ungkap Kasubdit Indagsi.
Gerakan Pangan Murah ini lanjut Jery, merupakan menjadi salah satu program nasional Kapolri dalam pendistribusian beras sekaligus menekan tingginya harga beras jenis medium dan premium khususnya di wilayah Bengkulu.
“Ini program nasional, atas petunjuk dari pak Kapolda Bengkulu, kita lakukan langkah dengan kegiatan GPM yang menyasar pada masyarakat. Baiknya dari target 6 ton kita mencapai diangka 31 ton lebih yang didistribusikan,” lanjut Jery.
Diharapkan dengan penyaluran tiga bahan pokok ini, Polda Bengkulu dapat berkontribusi untuk program nasional berikut dengan pengawasan dan pengendalian harga beras yang saat ini telah dibentuk dan dijalankan melalui Satuan Tugas Pengendalian Harga Beras yang dikomandoi Dirreskrimsus Polda Bengkulu.

