Pengukuhan Panitia Pemira UIN Fatmawati Sukarno: Wujud Nyata Demokrasi Kampus 2025

Bengkulu, TintaBangsa.com – Universitas Islam Negeri (UIN) Fatmawati Sukarno Bengkulu secara resmi mengukuhkan 45 anggota Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa Universitas (KPUM-U), Komisi Pemilihan Umum Fakultas (KPU-F), dan Panitia Pengawas Pemilihan Raya (Panwasra) pada Sabtu, 1 November 2025. Acara ini berlangsung khidmat di Lantai 3 Fakultas Syariah dan menjadi langkah awal dalam melaksanakan pesta demokrasi mahasiswa tahun ini.

Dari total anggota yang dikukuhkan, sebanyak 9 orang menjadi bagian dari Panwasra, sementara 36 lainnya bertugas sebagai Panitia Pemilihan Raya (Pemira). Prosesi ini dipimpin langsung oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, Dr. Hj. Fatimah, M.A., dengan didampingi para Wakil Dekan III. Acara tersebut juga dihadiri oleh perwakilan Senat Mahasiswa (SEMA) Universitas dan Fakultas, Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas dan Fakultas, serta Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) se-UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.

Sebelumnya, proses penetapan panitia Pemira dan Panwasra telah dilakukan pada tanggal 31 Oktober 2025, yang merupakan bagian dari agenda panjang persiapan Pemira 2025 yang dimulai sejak 27 Oktober. Seluruh rangkaian kegiatan ini berada di bawah koordinasi Senat Mahasiswa Universitas sebagai wujud konsistensi dalam membangun budaya demokrasi di lingkungan kampus.

Dalam sambutannya, Dr. Hj. Fatimah, M.A. menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan kepada seluruh panitia serta pengawas Pemira yang telah siap menjalankan tugas besar mereka demi terlaksananya pesta demokrasi yang sukses dan berintegritas.

Menurutnya, Pemira bukan sekadar sebuah ajang pemilihan pemimpin organisasi kemahasiswaan, tetapi juga sebuah sarana mendidik mahasiswa mengenai nilai-nilai demokrasi serta pentingnya tanggung jawab dan integritas dalam setiap tindakan. Beliau turut menekankan kepada seluruh elemen mahasiswa agar saling bersinergi demi memastikan kelancaran proses Pemira.

Ia juga menambahkan bahwa momentum Pemira ini merupakan media untuk mempererat budaya demokrasi kampus serta memupuk semangat kebersamaan dan sportivitas.

Ketua Senat Mahasiswa Universitas UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu, Agil Septiady, turut mengapresiasi proses pengukuhan ini. Bagi Agil, keberadaan panitia dan pengawas Pemira menjadi pondasi penting dalam menjamin pelaksanaan Pemira yang berkualitas.

Agil berharap acara ini dapat menjadi pengalaman bermakna bagi seluruh mahasiswa, sekaligus mendorong mereka untuk berpartisipasi aktif dalam dunia pergerakan kampus. Ia menegaskan bahwa seluruh elemen yang terlibat, mulai dari panitia hingga calon pemimpin, harus bekerja dengan penuh rasa tanggung jawab serta menjunjung tinggi netralitas demi tercapainya demokrasi yang sehat di lingkungan kampus.

Pemilihan Raya Mahasiswa (Pemira) 2025 akan menjadi ajang penting bagi seluruh mahasiswa UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu guna menyalurkan hak suaranya dalam menentukan pemimpin organisasi kemahasiswaan di tingkat universitas, fakultas, jurusan, hingga program studi.

Diharapkan, dengan telah dikukuhkannya panitia dan pengawas ini, seluruh tahapan Pemira dapat berjalan lancar, transparan, serta tetap menjunjung tinggi asas integritas demi mencapai pesta demokrasi yang memberikan dampak positif bagi kehidupan kampus. (Adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *