Bengkulu.tintabangsa.com- Aura Indah Khairunnisa tidak hanya berpartisipasi dalam sebuah kontes kecantikan, tetapi juga membawa misi besar untuk mempromosikan Bengkulu di kancah nasional melalui ajang Putri Pariwisata Nusantara 2025 yang akan digelar di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 16–27 Agustus mendatang.
Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Bengkulu ini hadir dengan tekad kuat: memperkenalkan Bengkulu lebih luas, mengangkat nilai budayanya, dan menonjolkan daya tarik wisata daerahnya.
Aura menegaskan pentingnya tujuan yang ia bawa, mengungkapkan bahwa ini bukan semata tentang mahkota, tetapi upaya untuk memperkenalkan identitas Bengkulu kepada Indonesia. Sebagai sosok yang bukan baru di dunia pageant, pengalamannya sebagai finalis Bujang Gadis Bengkulu 2024 menjadi bekal berharga.
Dengan tinggi badan mencapai 173 sentimeter, kecerdasannya, serta sikap hangat yang ia pancarkan, Aura memiliki keunggulan yang menonjol. Di luar kompetisi, Aura juga dikenal sebagai presenter televisi lokal, pengalaman yang membuatnya terbiasa berbicara di depan publik dan menguasai panggung.
Persiapannya menghadapi ajang ini dilakukan secara serius dan terencana. Sejak beberapa bulan lalu, ia memfokuskan diri pada latihan public speaking, teknik catwalk, serta mendalami sejarah dan potensi wisata Bengkulu.
Ia menggali informasi dari ikon wisata seperti Pantai Panjang, Benteng Marlborough, hingga Festival Tabut untuk semakin memperluas wawasannya. Menurut Aura, Bengkulu memiliki potensi yang luar biasa, namun belum mendapatkan sorotan yang memadai di tingkat nasional.
Melalui kompetisi ini, ia berkomitmen membawa perubahan tersebut. Menyongsong kompetisi nanti, para finalis akan diuji dalam wawasan pariwisata, kemampuan diplomasi, serta proyek sosial.
Aura sendiri mengusung konsep “Green Tourism for Future Generations,” yakni gagasan pariwisata berkelanjutan yang ramah lingkungan. Selain itu, ia membanggakan kain Besurek, batik khas Bengkulu dengan motif kaligrafi Arab, sebagai representasi budaya daerahnya yang siap diperkenalkan ke publik.
Bahkan, ia berambisi agar seluruh peserta dan panitia yang hadir di IKN nanti mengenakan kain Besurek sebagai simbol persahabatan sekaligus promosi budaya.
Menjelang keberangkatan, kesibukan Aura semakin padat dengan serangkaian latihan intensif, fitting busana adat, gladi bersih, serta persiapan mental.
Ia berharap dukungan warga Bengkulu dapat menjadi pendorong semangat untuk meraih prestasi. Aura mengajak seluruh masyarakat Bengkulu untuk mendoakannya agar dapat membawa hasil terbaik.
Ia menutup harapannya dengan pesan bahwa apa yang ia lakukan bukan hanya demi dirinya, tetapi juga demi kebanggaan Bengkulu.