Tanggamus, Tintabangsa.com- Pemerintah Pusat menyediakan berbagai program bantuan sosial (bansos) yang bertujuan untuk membantu masyarakat menghadapi kesulitan ekonomi
namun Program pemerintah yang bertujuan untuk mengurangi beban masyarakat pra sejahtera tercoreng karena ulah manusia tak bertanggung jawab,Kamis 18/12/25
“Gimana tidak, baru- baru ini muncul keresahan terhadap Keluarga Penerima Mampaat (KPM) di Pekon Banjar Negoro Kecamatan Wonosobo Kabupaten Tanggamus Provinsi Lampung
Pasalnya, selama 2 tahun salah satu Warga Pekon/Desa Banjar Negoro Kecamatan Wonosobo Kabupaten Tanggamus tercacat sebagai Keluarga Penerima Mampaat Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
Namun, selama 2 Tahun terakhir ini” yaitu dari tahun 2024 dan 2025 diri tidak pernah merasa menerima atau mencair Dana Bantuan Sosial tersebut bahkan diri terkejut dan merasa heran ternyata identitas data namanya masuk dalam keluarga Penerima Manfaat (KPM) sejak 2 Tahun terakhir
“saya tidak tahu jika saya sebagai Keluarga Penerima Mampaat Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan saya tidak pernah mengetahui atau diberitahu”bahwa saya tercatat sebagai Keluarga Penerima Mampaat (KPM)
saya terkejut dan merasa heran ternyata identitas data ku masuk dalam Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sejak 2 Tahun terakhir dan berkali-kali mencairkan Dana Bantuan hingga jutaan rupiah”
hal itu terpantau dari treck rekoct penarikan pencairan bantuan namun saya tidak pernah mengetahui sebagai keluarga penerima bantuan bansos.jadi dari dulu yang mengambil setiap pencairan penerima bantuan itu siapa ya saya menduga adanya praktik pengelapan Dana Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang dilakukan oleh segelintir oknum tidak bertanggung jawab
Masalah ini membuat Saya resah dan merasa di bodohi,”saya meminta kepada Dinas Sosial Kabupaten Tanggamus beserta Aparat Penegak Hukum APH untuk melakukan penelusuran agar tidak berkepanjangan, katanya
Sementara itu Riens Dapila Kabid Penangan Fakir Miskin Dinas Sosial Kabupaten Tanggamus menuturkan, kami akan telusuri masalh ini dan sapa tahu memang sudah ada yang ngambil dana itu
“kami akan koordinasi dengan pihak Bank yang menangani Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) agar semua bisa terpantau, kami harap untuk bersabar dan biarkan kami telusuri dulu”nanti kami kabari ,kata Kabid.(ZN)

