STIESNU Bengkulu Gelar FGD Proposal Perubahan Status Menjadi IAINU Bengkulu

STIESNU BENGKULU – Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Syariah Nahdlatul Ulama (STIESNU) Bengkulu sukses menggelar Focus Group Discussion (FGD) Proposal Perubahan Status menjadi Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama (IAINU) Bengkulu. Acara ini diselenggarakan di Aula STIESNU Bengkulu pada hari Sabtu, 13 Desember 2025, mulai pukul 09.00 WIB.

FGD ini bertujuan spesifik untuk membahas dan memberikan masukan konstruktif terhadap proposal perubahan status. Langkah ini merupakan bagian krusial dari upaya pengembangan institusi yang telah dicanangkan sebelumnya.

Ketua STIESNU Bengkulu, Dr. Subhan, S.Ag., M.H.I., dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar kehadiran para peserta dapat memberikan kontribusi signifikan bagi pengembangan IAINU Bengkulu di masa depan.

“Transformasi menjadi IAINU bukan sekadar perubahan nama, tetapi merupakan lompatan mutu dan perluasan spektrum keilmuan yang akan berdampak besar pada kualitas pendidikan Islam di Sumbagsel. Masukan dari para pakar hari ini sangat berharga untuk menyempurnakan proposal kami,” ujar Dr. Subhan.

Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting dan pakar di bidang pendidikan Islam. Turut hadir sebagai narasumber utama adalah Prof. KH. Khairudin, M.Ag Ketua PWNU Bengkulu dan juga Prof. KH. Suwarjin, M.A., yang juga memberikan pandangan dan arahan strategis terkait transformasi kelembagaan pendidikan tinggi Islam.

FGD juga diperkuat dengan kehadiran pakar dan pimpinan internal, Dr. Wira Hadikusuma, M.Si., Dr. Sri Ikhsan, M.Pd. (DPH), Dr. Dodi, M.Pd.Mat (Ketua Senat) dan Seluruh jajaran pimpinan STIESNU Bengkulu, termasuk Ketua, serta para Wakil Ketua I, II, dan III. juga hadir Seluruh tim inti yang bertugas dalam proses peralihan status STIESNU menjadi IAINU Bengkulu.

Diskusi yang berlangsung hangat dan produktif ini menghasilkan berbagai rekomendasi dan masukan yang akan menyempurnakan proposal perubahan status. Langkah ini menegaskan komitmen STIESNU Bengkulu untuk terus meningkatkan mutu dan jangkauan pendidikan tinggi Islam di wilayah Sumbagsel, di bawah naungan Kementerian Agama RI dan Kopertais Wilayah VII Sumbagsel.

Pengajuan perubahan status menjadi IAINU Bengkulu diharapkan menjadi tonggak sejarah yang membawa STIESNU NU Bengkulu sebagai pusat pendidikan Islam yang lebih komprehensif dan berdampak luas di wilayah Sumatera bagian Selatan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *