BENGKULU – Polda Bengkulu melaksanakan pemberangkatan bantuan kemanusiaan untuk warga terdampak bencana banjir dan longsor di Provinsi Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh pada Senin, (01/12/2025). Kegiatan berlangsung di Lapangan Anton Sujarwo Polda Bengkulu, dipimpin langsung oleh Kapolda Bengkulu Irjen Pol. Mardiyono, S.I.K., M.Si. Pelepasan ini menjadi bentuk nyata kepedulian dan solidaritas masyarakat Bengkulu kepada warga di provinsi lain yang sedang menghadapi masa sulit.
Acara dihadiri oleh berbagai unsur pimpinan daerah, antara lain Sekda Provinsi Bengkulu mewakili Gubernur, Ketua DPRD Provinsi, Wakapolda Bengkulu, Danlanal Bengkulu, Kepala BPBD, perwakilan Danrem 041 Gamas, Pengadilan Tinggi, Kejaksaan Tinggi, Basarnas, BNPB, dan Binda Bengkulu. Kehadiran mereka menegaskan bahwa misi kemanusiaan ini bukan hanya tugas kepolisian, tetapi kerja bersama lintas lembaga demi membantu sesama.
Dalam sambutannya, Kapolda Bengkulu Irjen Pol. Mardiyono, S.I.K., M.Si. menyampaikan bahwa bantuan ini bukan sekadar pengiriman logistik, tetapi wujud empati dan tanggung jawab moral sebagai sesama anak bangsa.
“Hari ini kita tidak hanya melepas kendaraan bermuatan bantuan, tetapi juga mengirimkan doa, harapan, dan semangat bagi saudara-saudara kita di Sumbar, Sumut, dan Aceh. Bencana bisa datang kapan saja, namun kepedulian dan kebersamaan harus tetap menjadi kekuatan utama kita,” ujar Kapolda.
Beliau juga memberikan pesan khusus kepada personel yang diberangkatkan dalam misi kemanusiaan tersebut untuk meaksanakan tugas kemanusiaan ini dengan penuh keikhlasan, disiplin, dan tanggung jawab.
Adapun bantuan yang diberangkatkan meliputi beras dua ton, mie instan, pop mie, air mineral, sarden, biskuit, kue kaleng, gula, kopi, teh, susu bayi, pampers, hingga pakaian layak pakai. Seluruh logistik tersebut diangkut menggunakan kendaraan khusus yang telah dipersiapkan Polda Bengkulu.
Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban warga yang terdampak bencana serta memperkuat rasa persaudaraan antarprovinsi di Indonesia.

