Rejang Lebong – Kapolres Rejang Lebong AKBP Florentus Situngkir, S.I.K memimpin langsung pengamanan dan pengawalan aksi damai yang digelar oleh Aliansi Mahasiswa se-Kabupaten Rejang Lebong di Kantor DPRD Kabupaten Rejang Lebong, Rabu (3/9/2025) sekira pukul 14.00 WIB.
Aksi damai yang diikuti sekitar 200 mahasiswa tersebut terdiri dari berbagai organisasi, yakni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), BEM Universitas Pat Petulai (UPP), serta BEM IAIN Rejang Lebong. Massa aksi terlebih dahulu berkumpul di Masjid Agung Baitul Makmur Curup, lalu berjalan kaki menuju Kantor DPRD dengan kawalan Satlantas Polres Rejang Lebong.
Dalam orasi yang dipimpin oleh beberapa perwakilan mahasiswa, peserta aksi menyampaikan sejumlah tuntutan terkait isu nasional maupun daerah. Di antaranya, percepatan pengesahan RUU Perampasan Aset, evaluasi tunjangan DPR, peningkatan kesejahteraan guru, transparansi pembangunan infrastruktur, penertiban juru parkir liar, hingga pengungkapan kasus pembunuhan Resmareta.
Sekira pukul 15.35 WIB, aksi dilanjutkan dengan pembacaan dan penandatanganan petisi yang diterima langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Rejang Lebong beserta 27 anggota dewan lainnya. Petisi tersebut berisi 14 poin tuntutan mahasiswa, antara lain desakan agar pemerintah mengedepankan kesejahteraan rakyat, evaluasi program Makan Bergizi Gratis (MBG), pemerataan pendidikan, hingga peningkatan keamanan daerah.
Kegiatan aksi damai berakhir sekitar pukul 16.20 WIB. Massa kemudian dikawal kembali menuju titik kumpul dan membubarkan diri dengan tertib. Setelah itu, Polres Rejang Lebong bersama peserta aksi melaksanakan kurvei membersihkan sampah di sekitar lokasi orasi.
Pengamanan aksi damai melibatkan personel gabungan sebanyak 481 orang, terdiri dari Polres Rejang Lebong, Brimob Batalyon A Curup, Kodim 0409 RL, Satpol PP, Polres Kepahiang, Dinas Damkar, serta tim medis PSC Rejang Lebong.
Kapolres Rejang Lebong AKBP Florentus Situngkir, S.I.K mengapresiasi jalannya aksi yang berlangsung aman dan kondusif. “Kami berterima kasih kepada seluruh peserta aksi yang telah menyampaikan aspirasi dengan tertib. Kepolisian bersama TNI, Satpol PP, dan stakeholder lainnya akan selalu siap mengawal kebebasan berpendapat dengan mengutamakan keamanan dan ketertiban masyarakat,” ujarnya.