Aceh Utara, tintabangsa.com- Berikut penjelasan klarifikasi terkait adanya pemukulan oleh tim keamanan PT Bapco terhadap Abdulrahman salah seorang warga Gampong Alue Lhok. Berdasarkan penjelasan antara keduanya, hal tersebut hanyalah kesalah pahaman yang kebetulan terjadi secara bersamaan dengan aksi penutupan akses jalan PT Bapco oleh beberapa warga di simpang Alue Bieng pada Senin 11/08/ lalu.
Para tokoh melakukan upaya perdamaian dengan menyelenggarakan kegiatan secara adat istiadat, dengan melibatkan tokoh agama dan kedua belah pihak yang terlibat cek-cok yaitu saudara Abdulrahman warga Alue Lhok dan Raja warga Gampong Alue Bing, di tempat kediaman Jamaludin, tepatnya di Gampong Alue Leukot, Kecamatan Payabakong, Kabupaten Aceh Utara, Rabu 20/08/2025.
Iringan do’a bersama dilanjutkan dengan acara tepung tawar dan salam-salaman antar kedua pihak, dalam kelangsungan acara perdamaian antara keduanya.
Jamaluddin yang merupakan salah seorang tokoh di wilayah tersebut kepada awak media menuturkan” Alhamdulillah hari ini upaya perdamaian antara Abdulrahman dan Raja berjalan lancar, keduanya terlibat cek-cok hingga terjadinya selisih paham dan menyebabkan kontak fisik yang mengakibatkan memarnya wajah saudara Raja yang secara kebetulan terjadi secara bersamaan dengan aksi penutupan akses jalan PT Bapco,” tuturnya Jamal kepada awak media.
Sementara itu, Abdulrahman warga Gampong Alue Lhok, di hadapan Raja dan disaksikan oleh pihak media ini dengan tulus ikhlas menyatakan permohonan maaf kepada saudara Raja dan satu rekannya saat terjadinya cek-cok yang berlokasi di simpang Alue Bieng beberapa waktu lalu.
Disamping itu, ia juga menerangkan bahwa kejadian tersebut murni sebuah insiden kesalahan pahaman antara saya dan saudara Raja, terangnya Adul dihadapan awak media ini sesuai acara tepung tawar yang di lakukan oleh salah seorang tokoh agama setempat.
Berdasarkan pantauan awak media ini kelangsungan acara perdamaian antara kedua belah pihak berjalan lancar, sesuai dengan adat istiadat sebagai mana mestinya seperti iringan do’a bersama dilanjutkan kegiatan tepung tawar dan di akhiri salam-salaman antar kedua belah pihak.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, saya berharap agar jalinan silaturrahmi antara saudara Abdulrahman dan saudara Raja kembali terjalin dengan baik, harap Jamal.
Jamaluddin dihadapan awak media ini menyatakan” terkait dugaan adanya tindak kekerasan terhadap warga yang di lakukan oleh tim keamanan PT Bapco hanyalah kesalah pahaman, saat ini keduanya sudah berdamai, saya juga berharap setelah ini tidak akan timbul lagi selisih paham antara keduanya hingga jalinan silaturahmi tetap terjaga, ungkap Jamal sembari menutup pembicaraan.(**)