559 WBP Lapas Langsa Terima Remisi, Usai Menggelar Upacara HUT ke-80 RI

Langsa, Tintabangsa.com – Lapas Kelas IIB Langsa menggelar upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di halaman Lapas setempat, Minggu (17/08/2025).

Upacara berlangsung khidmat yang diikuti jajaran pegawai serta warga binaan pemasyarakatan (WBP).

Kepala Lapas Kelas IIB Langsa menyampaikan momentum peringatan kemerdekaan merupakan pengingat pentingnya menumbuhkan semangat kebangsaan, disiplin, dan kebersamaan di lingkungan pemasyarakatan.

Kalapas juga membacakan sambutan Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi dan Pemasyarakatan, Prof. Dr. Yusril Ihza Mahendra, S.H., M.Sc,

Yang menekankan bahwa kemerdekaan harus diimplementasikan dalam empat ranah besar: penegakan hukum yang berkeadilan, perlindungan hak asasi manusia, pelayanan keimigrasian yang berkualitas, dan sistem pemasyarakatan yang humanis.

“Dirgahayu Republik Indonesia ke-80. Bersatu Berdaulat, Indonesia Maju, Rakyat Sejahtera! Merdeka, Merdeka, Merdeka!” demikian penutup sambutan Menko Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan.

Sebagai bentuk apresiasi kepada jajaran pegawai, usai pelaksanaan upacara, Kepala Lapas Kelas IIB Langsa A. Halim Faisal menyerahkan hadiah kepada tiga orang pegawai dengan pakaian terbaik.

Hal ini sekaligus menjadi simbol dorongan untuk meningkatkan disiplin, kekompakan, dan semangat nasionalisme di lingkungan kerja.

Sementara itu, di tempat terpisah, di Lapas Narkotika Kelas IIB Langsa melaksanakan kegiatan pembacaan dan penyerahan remisi bagi WBP yang di serahkan Langsung oleh Bapak Walikota Langsa Jeffry Sentana S Putra, SE,.

Tercatat 260 orang warga binaan Lapas Kelas IIB Langsa mendapat remisi umum 17 Agustus 2025 dan 299 orang lainnya memperoleh remisi dasawarsa 2025, sehingga total sebanyak 559 WBP Lapas Kelas IIB Langsa menerima remisi.

Kepala Lapas Kelas IIB Langsa mengatakan, bahwa pemberian remisi merupakan bentuk apresiasi negara atas sikap disiplin dan partisipasi WBP dalam program pembinaan.

“Remisi ini diharapkan menjadi motivasi bagi seluruh warga binaan untuk terus berperilaku baik dan mempersiapkan diri kembali ke masyarakat,” ujarnya.

Dengan terlaksananya upacara kemerdekaan dan penyerahan remisi ini, jajaran pemasyarakatan di Langsa meneguhkan komitmennya untuk terus memberikan pelayanan yang berintegritas, humanis, serta berorientasi pada pemulihan kehidupan sosial warga binaan. (Rid)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *