Bengkulu, Tintabangsa.com – Akses jalan yang menghubungkan beberapa desa, tepatnya di Desa Kuala Langi, Kecamatan Ketahun, Kabupaten Bengkulu Utara butuh perhatian pemerintah. Pasalnya, jalan yang menghubungkan beberapa desa yakni Desa Kualalangi, Desa Fajar Baru dan Desa Melati Harjo menuju pusat perekonomian ini rusak parah.
Diketahui, jalan ini juga merupakan salah satu akses jalan vital bagi beberapa desa tersebut, karena merupakan jalan pintas jika menuju ke pusat perdagangan serta di gunakan siswa untuk menuju ke sekolah didaerah setempat maupun menuju ke jalan lintas Provinsi Bengkulu. Terlebih, jalan ini juga merupakan salah satu jalan penghubung ke Kecamatan Napal Putih.
Keluhan masyarakat tidak terelakan terkait kian parahnya kondisi jalan ini. Kerusakan mulai jalan berlobang, jembatan ekstrem juga sempitnya kondisi jalan. Bahkan, ada beberapa titik badan jalan runtuh.
Anggota sekaligus Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bengkulu Sonti Bakara, SH, membenarkan jika kondisi jalan tersebut sudah rusak parah. “Itukan Akses jalan penghubung Kecamatan Ketahun ke Napal Putih, kondisinya memang sudah memprihatinkan. Juga Jalan tersebut masih jalan Provinsi, jadi kami usahkan agar bisa di bangun” ujar Sonti.
Sonti menambahkan jika Tahun 2025 ini pembangunan Jalan tersebut sudah di rencanakan dan akan menghabiskan anggaran sekitar Rp.16 Miliyar. “Semoga tahun ini akan di bangun, dengan anggaran yang sudah di siapkan senilai Rp 16 miliyar,” tambahnya.
Sonti juga berharap, kepada masyarakat untuk mendukung dan mendoakan agar pembangunan tersebut bisa berjalan secepatnya dan bisa di bermanfaat untuk kemajuan masyarakat. (TB)