Kota Bengkulu – Pada Minggu, (24 November 2024), berlangsung pengamanan pemberangkatan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah dan sejumlah pejabat Provinsi Bengkulu terkait operasi penangkapan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pengamanan dilakukan di Bandara Fatmawati Soekarno, Kota Bengkulu, mulai pukul 09.00 WIB hingga 12.15 WIB.
Gubernur Rohidin Mersyah diberangkatkan dari Polresta Bengkulu menuju bandara menggunakan kendaraan R4 Inafis Polresta Bengkulu pada pukul 08.10 WIB dan tiba di bandara pada pukul 08.25 WIB. Sementara itu, delapan pejabat Provinsi Bengkulu, termasuk Sekretaris Daerah Isnan Fajri, tiba di bandara menggunakan sejumlah kendaraan dinas Polresta Bengkulu pada pukul 08.30 WIB hingga 09.15 WIB.
Seluruh rombongan, termasuk Gubernur Rohidin Mersyah, kemudian menaiki pesawat Citilink QG 991 pada pukul 11.35 WIB. Pesawat tersebut lepas landas menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada pukul 12.15 WIB.
Sebanyak 250 personel gabungan diterjunkan untuk memastikan pengamanan berlangsung tertib dan aman. Rincian personel yang bertugas meliputi:
Sat Brimob Polda Bengkulu: 100 personel
Dit Samapta Polda Bengkulu: 60 personel
Dit Polairud Polda Bengkulu: 20 personel
Dit Intelkam Polda Bengkulu: 20 personel
Polresta Bengkulu dan Polsek Selebar: 50 personel
Pengamanan dilakukan secara terbuka dan tertutup untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Seluruh kegiatan pengamanan berlangsung lancar tanpa insiden, dengan kondisi aman dan terkendali hingga pukul 12.30 WIB.
Pihak kepolisian menyatakan komitmennya untuk menjaga situasi kondusif selama proses hukum ini berlangsung, guna mencegah gangguan yang dapat merusak stabilitas keamanan di wilayah Bengkulu.
