Mukomuko, tintabangsa.com – Akibat tidak memadainya toilet dan tidak adanya sumber air bersih, siswa di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 04 Air Rami, memanfaatkan sungai sebagai sarana buang air kecil dan buang air besar.
Hal tersebut diungkapkan oleh ketua komite SDN 04 Air Rami, Rahmat saat bertemu dengan awak media pada Kamis (7/11/2024).
Rahmat, mengatakan, SDN 04 Air Rami, yang berada di Desa Marga Mulya, Kecamatan Air Rami, Kabupaten Mukomuko ini, sejak berdiri pada tahun 1993 hanya ada 2 unit toilet yang dibangun.
Namun kata Rahmat, sejak menjadi ketua komite di SDN tersebut 10 lalu, 1 dari 2 unit toilet siswa tersebut kondisinya rusak berat dan tidak bisa dipakai tetapi sampai sekarang tidak diperbaiki karena terkendala masalah anggaran.
Lebih jauh diungkapkan oleh Rahmat, selain toilet siswa, juga ada 1 unit toilet guru di SDN 04 Air Rami yang dibangun secara swadaya kondisinya sangat tidak layak karena dindingnya terbuat dari seng dan sumber airnya pun mengharapkan air hujan
“Sementara jumlah siswa semakin lama semakin banyak dan saat ini jumlahnya sudah mencapai kurang lebih 178 siswa. Dengan jumlah siswa sebanyak itu tentu tidak akan memadai dengan hanya ada 1 toilet. Akibat ketidak memadainya sarana toilet para siswa yang terdesak ingin buang air kecil atau buang air besar terpaksa harus rela pergi ke sungai berjalan kaki yang berjarak kurang lebih 150 meter,” ujar Rahmat.
Lebih jauh diungkapkan oleh Rahmat, selain toilet siswa, juga ada 1 unit toilet guru di SDN 04 Air Rami yang dibangun secara swadaya kondisinya sangat tidak layak karena dindingnya terbuat dari seng dan sumber airnya pun mengharapkan air hujan.
Terkait hal itu, Rahmat, mengakui sudah mencoba koordinasi minta bantuan anggaran ke Pemerintah desa setempat namun lantaran terbentur dengan aturan, desa tidak dapat merealisasi permintaan itu.
Namun lanjut Rahmat, pihaknya 2 bulan yang lalu sudah mengajukan proposal ke Pemerintah Kabupaten melalui dinas pendidikan.
“Kita berharap proposal anggaran untuk perbaikan, penambahan toilet siswa, toilet guru dan sarana sumber air bersih yang kami ajukan 2 bulan lalu, dapat direalisasikan secepatnya oleh pihak Pemerintah Kabupaten Mukomuko.
Untuk memastikan kondisi yang sebenarnya, tintabangsa.com bersama Rahmat terjun ke lokasi SDN 04 Air Rami lalu mengamati kondisi toilet tersebut.
Dari hasil pantauan di lokasi, ada 2 toilet yang dibangun di 2 tempat berbeda yaitu toilet siswa dan toilet guru terdiri dari 1 kamar.
Adapun toilet siswa terdiri dari kamar, namun 1 kamar diantaranya sudah rusak atau tidak bisa digunakan lagi. Sedangkan toilet guru yang berjarak kurang lebih 75 meter terdiri dari 1 kamar masih bisa digunakan namun dindingnya masih terbuat dari seng.
(AS/TB).
