Bengkulu, Tintabangsa.com – Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu Dempo Xler mengatakan, banyak warga mengeluhkan sulitnya akses berkomunikasi dengan perwakilan legislatif maupun eksekutif. “Mereka berharap agar ada saluran komunikasi yang lebih mudah dan transparan,” terang Dempo.
Selain itu, Dempo menjelaskan, warga juga menyoroti pentingnya memiliki perwakilan yang cerdas dan mengerti cara merumuskan program berdasarkan usulan rakyat. Dempo menekankan peran parlemen sebagai tempat untuk mengubah aspirasi masyarakat menjadi program nyata.
“Anggota dewan harus aktif berbicara di parlemen, mengerti tugasnya, dan mampu membuat program yang sesuai dengan kebutuhan rakyat,” tuturnya. Dalam konteks pendidikan, warga menyoroti pentingnya kesetaraan dan keadilan. Dempo menekankan perlunya penambahan skill dan kemudahan akses informasi terkait regulasi pemerintah.

“Dalam sektor infrastruktur, warga menyoroti kebutuhan dasar seperti jalan yang mudah dan mulus, pencahayaan jalan, serta akses makanan,” ujar Dempo.
Dempo Xler yang sekarang maju sebagai anggota DPRD Provinsi Bengkulu dapil Kota Bengkulu dari PAN menegaskan bahwa ia akan berjuang untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat tersebut. Ia juga akan mendorong agar budaya wakil rakyat yang diam tanpa menyuarakan aspirasi masyarakat dapat diubah.
“Masyarakat berhak mendapatkan informasi dan kemudahan akses terkait persoalan dasar seperti pangan, lapangan pekerjaan, dan pendidikan,” ungkapnya. (Adv)

