Mukomuko, tintabangsa.com — Pembangunan infrastruktur pasilitas kesehatan yakni Rumah Sakit Pratama senilai Rp. 61 milliar di Kabupaten Mukomuko tepat di Desa Air Buluh, Kecamatan Ipuh, Kabupaten Mukomuko, prosesnya mulai berjalan.
Pantauan di lapangan, Kamis 27/07/2023), 2 unit alat berat excavator tampak tengah beroperasi meratakan tanah timbun di lokasi pembangunan Rumah Sakit Pratama seluas lebih kurang 2 hektar yang posisinya berhadapan dengan lokasi kantor Desa Air Buluh, Kecamatan Ipuh.
Realisasi pembangunan Rumah Sakit Pratama ini, mendapat dukungan ataupun support dari masyarakat Desa Air Buluh, M.Jaih bersama Karang Taruna dan tokoh masyarakat Desa Air Buluh.
M. Jais, mantan Kades Desa Air Buluh, sangat mengapresiasi Pemerintah Daerah Kabupaten Mukomuko atas terwujudnya pembangunan Rumah Sakit Pratama yang didambakan mereka selama ini.
“Saya secara pribadi sebagai masyarakat Desa Air Buluh sangat mendukung sekali berdirinya pembangunan rumah sakit Pratama di daerah kita agar masyarakat dari Kecamatan Ipuh yang ingin berobat bisa dengan cepat mendapatkan pelayanan kesehatan medis di Rumah Sakit ini,” ungkap M.Jais.
M.Jais mengajak seluruh masyarakat di Dapil 3 Kabupaten Mukomuko mendukung berdirinya pembangunan rumah sakit Pratama di wilayah Kecamatan Ipuh sehingga pembangunannya bisa berjalan sesuai yang diharapkan dan ke depan bisa bermanfaat bagi semua masyarakat.
“Mari kita dukung dan support pembangunan Rumah Sakit Pratama ini semoga prosesnya berjalan lancar tanpa ada halangan suatu apa pun,” pinta, M.Jais
M.Jais, putra asli Desa Air Buluh kepada awak media ini menjelaskan kronologis pembangunan Rumah sakit Pertama berdiri di Desa Air Buluh, Kecamatan Ipuh berawal ketika pada tahun 2017 lalu, seluruh Kepala Desa di Kecamatan Ipuh melaksanakan musyawarah bersama mencari tanah untuk dihibahkan lokasi pembangunan Pasilitas kesehatan.
Setelah musyawarah, lalu M.Jais mengundang masyarakat Desa Air Buluh untuk musyawarah kembali membahas terkait rencana tanah hibah tersebut. Dan hasilnya, masyarakat setuju untuk menghibahkan tanah desa itu lalu mereka buat surat hibah tanah tersebut.
M.Jais, selaku Kades dengan beberapa anggota DPRD bersama dengan Kepala Dinas Kesehatan, kemudian mengantarkan surat tanah hibah yang menjadi salah satu persyaratan untuk mendirikan pembangunan Pasilitas kesehatan ke kantor Kementerian Kesehatan di Jakarta pusat.
Dan dengan berkat upaya perjuangan, Bupati Mukomuko sebelumnya yakni Choirul Huda dan Bupati Mukomuko sekarang, Sapuan, sehingga pembangunan Pasilitas kesehatan Rumah Sakit Pratama yang dinanti masyarakat di Kecamatan Ipuh kini jadi terealisasi. (AS)