Sebelumnya, di tahun 2022 angka stunting Kabupaten Lebong disebut sudah mencapai sekitar 20%, angka ini menurun dari tahun sebelumnya yang berada di angka berkisar 24%.
Saat diwawancarai di ruang kerjanya, Wakil Bupati Lebong, Fahrurrozi, M. Pd selaku Ketua Tim PPS menyampaikan,
“Kami mohon dukungannya kepada masyarakat Kabupaten Lebong karena saat ini kita sudah di posisi 20% koma sekian, pada tahun ini kami ingin capai di angka 16,34%,” ujar Wakil Bupati.
Sebelumnya TPPS sudah melakukan koordinasi kepada seluruh stakeholder untuk membahas strategi terkait penurunan angka stunting tersebut.
Dalam hal ini, Wakil Bupati manyampaikan bahwa untuk mencapai penurunan angka stunting tersebut pemerintah melakukan penanaman bibit padi bioportifikasi di beberapa wilayah yang mengikuti program MT2.
“Bioportifikasi merupakan kegiatan budidaya padi yang kaya gizi. Saat ini di kawasan Kelurahan Tes akan mulai digarap oleh 10 penggarap,” ujar Wakil Bupati.
Kegiatan bioportifikasi ini diharapkan dapat membantu penurunan angka stunting dengan memberikan asupan kaya gizi kepada masyarakat Kabupaten Lebong. (bks)