Blitar, tintabangsa.com, –Masa pengabdian di Desa Ngeni telah tiba. Tak terasa sudah satu bulan mahasiswa KKN (UIN Sayyid Ali Rahmatullah) Tulungagung belajar dan mengabdi di Desa Ngeni Kecamatan Wonotirto Kabupaten Blitar.
Untuk itu dalam rangka penutupan dan perpisahan dengan masyarakat maka mahasiswa KKN mengadakan suatu rangkaian acara penutupan.
Serangkaian acara penutupan KKN Desa Ngeni Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar,di selenggarakan di Balai Desa Ngeni pada Sabtu 18 Februari 2023. Acara tersebut dihadiri oleh kepala Desa Ngeni Haris Iwan Efendi, Dosen Ali Abdur Rohman, S.Ud, M.Ag BUMDES , Ketua BPD, serta peserta KKN Mahasiswa UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung.
Serentetan acara penutupan KKN di Desa Ngeni dimulai pukul 09.00 dengan susunan acara sebagai berikut, pembukaan acara oleh MC, menyanyikan lagu Indonesia raya, pembacaan ayat al-quran, sambutan, pemotongan tumpeng dan perwakilan peserta KKN, penyerahan vandal atau cinderamata.
Pada sambutannya, Ali Abdur Rohman, S.Ud, M.Ag Dosen UIN Tulungagung mengatakan pelaksana KKN memaparkan poin penting kegiatan KKN yang dilaksanakan selama satu bulan. Selain itu ia menyampaikan ucapan terimakasih serta permohonan maaf kepada Bapak beserta Ibu Kepala Desa beserta jajarannya.
Selanjutnya Sayyid Ali Rahmatullah selaku dosen pembimbing lapangan juga menyampaikan rasa terimakasih kepada desa atas segala fasilitas yang telah diberikan serta kesediannya untuk menerima peserta KKN dari UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung untuk melaksanakan kegiatan KKN di Desa Ngeni.” Jelasnya.
Menanggapi hal tersebut, Iwan Haris Efendi selaku kepala Desa Ngeni menerima segala permohonan maaf yang disampaikan kepada pihak desa dan sebaliknya Iwan juga meminta maaf secara kedinasan maupun secara pribadi andai ada kata – kata dari kami dan perangkat desa, Masyarakat, yang kurang berkenan bagi adik2 mahasiswa atas nama Pemerintahan Desa mohon maaf yang sebesar – besarnya.
Vynka Farellya Putri (Mahasiswi) di tempat berbeda mengatakan, Sehari sebelum acara penutupan, diadakan lomba GEMASS (Gema Anak Sholeh Sholehah) bersama dengan santriwan dan santriwati TPQ Desa Ngeni. Lomba yang ditawarkan meliputi 2 kategori perlombaan yaitu lomba formal dan lomba nonformal.
Alhamdulillah kegiatan KKN UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung selama satu bulan berjalan dengan lancar tanpa ada suatu kendala apapun. Semoga sedikit ilmu yang kami salurkan dapat bermanfaat bagi kita semua, khususnya bagi masyarakat Desa Ngeni.” Imbuhnya.
Reni Yuluati sebagai istri Kades Ngeni mengatakan. Pengabdian yang tulus dibalas dengan pelayanan yang tulus berakhir dengan air mata yang tulus pula, bahwa para mahasiswa tersebut bersikap santun dengan warga sekitar. Tidak hanya itu, mereka juga giat bekerja dan memiliki ilmu ke agamaan yang bagus.” Ucapnya.
“Reny menambahkan,Selama di kampung saya ini mereka santun , giat kerja prokernya bagus-bagis dan mereka sukses bersosialisasi . jadi saat pisah kami semua nangis sedih,” jelas.(TB/Bas)
