Blitar, tintabangsa.com, – Sebanyak 500 orang warga yang tergabung dalam Aliansi Tlogo Bersatu berunjuk rasa mendatangi Kantor Desa Tlogo Kecamatan Kanigoro Kabupaten Blitar Rabu (8/2/2023).
Kedatangan warga masyarakat yang mayoritas para pemuda ini, menuntut pemerintah desa Tlogo untuk membenahi sistem pemerintahan desa mulai perangkat desa, BPD, LPMD, agar segera memperbaiki sistem kinerja yang transparan dan akuntabel.
Demonstrasi warga dimulai dari titik kumpul di Lapangan desa, berjalan secara longmars dengan pengawalan dari aparat keamanan TNI Polri, menuju Balai Desa Tlogo yang jaraknya sekitar 500 meter dari lapangan desa. Dalam pengamanan demo warga Desa Tlogo ini Polres Blitar menerjunkan 150 personil dan di bantu oleh anggota TNI dari Kodim 0808 dan Koramil Kanigoro.

Setyo Budi Pranyoto selaku koordinator aksi, menyampaikan bahwa ada 7 tuntutan warga yang harus dipenuhi oleh pemerintah desa antara lain,
- APBDes 2023 sangat tidak memihak dan pro rakyat kecil- ratusan juta anggaran lebih banyak dihabiskan utk kepentingan perangkat desa dan BPD. Sedang utk kepentingan rakyat Tlogo sangat kecil, kami menuntut utk merevisi APBdes 2023 dengan melibatkan Aliansi Rakyat Tlogo bersatu tanpa harus menunggu P.A.K 2023.
- Ada permainan apa di pasar Tlogo. Kepala desa sudah berganti 3 periode dan ketua BPD 3 periode tdk pernah diganti tapi pasar Tlogo tetap seperti itu.
Kemana larinya ristribusi dan Uang sewa kios - Lapangan Tlogo sebagai pusat Olah raga warga Tlogo sangat miskin fasilitas. Pohon beringin sebagai sumber Oksigen tempat kami berteduh kini juga sudah Hilang dijual perangkat desa
- Kami menuntut kenaikan tunjangan ketua RT/RW yang lebih manusiawi
- Guru-guru ngaji, Guru madrasah, pengurus takmir Masjid dan Mushola se desa Tlogo sebagai penjaga akhlak anak-anak kita tidak pernah diperhatikan pemerintah desa Tlogo
Kami menuntut di APBdes 2023 diberi tunjangan lebaran. - Salurkan dana Bumdes untuk rakyat kecil, pegiat ekonomi kecil (bakul rujak, bakul Kicak, bakul sayur) dan para janda miskin diberi bantuan modal
- Segera dilakukan reorganisasi LPMD dan Karangtaruna desa Tlogo.
- BPD Dibawah kepemimpinan H.Sudjiono sudah 3 periode (hampir 18 Thn) tidak banyak prestasi dan kemajuan yg berarti – jika bapak sudah merasa tua sudah merasa lelah sudah pensiun di BUMN dan bapak merasa sayang kepada generasi muda, beri kami yg muda-muda kesempatan.
Jika bapak berkenan mundur sungguh sangat mulia” demikian orasi yang disampaikan Oleh koordinator aksi Setyo Budi Pranyoto.
Sampai di balai desa para pendemo diterima oleh, beberapa perangkat desa dan BPD yang didampingi oleh Muspika Kecamatan Kanigoro.
Setelah lebih 3 jam para pendemo melakukan orasi, akhirnya Pemerintah Desa sepakati musyawarah dilanjutkan pada hari Kamis (9/2/2022) sore. (TB/BS)