Trenggalek, Tintabangsa.com, -Secara zoom meeting dengan Menteri Agraria dan Tata Ruang Badan Pertanahan Nasional ( ATR/BPN) Hadi Tjahjanto Wakil Bupati Syah Natanegara mendukung gerakan pemasangan patok batas tanah ( gemabatas) secara serentak di pelosok tanah air Jumat ( 3/2/2023).
Menurutnya program dari menteri ATR BPN RI pemasangan patok ini sangat penting, maka dari ini pihaknya sangat mendukung adanya program ini.
Banyak perselisihan yang terjadi karena permasalahan pemasangan patok batas, banyak saudara tidak akur dengan sesama saudaranya, sesama tetangga juga karena batas.Dengan adanya program ini saya berharap perselisihan batas patok tanah tidak terjadi lagi karena sudah ada kepastian hukum kepemilikan tanah dengan PTSL” ucap Wabup di balai desa Sukosari Kecamatan Trenggalek.
Dengan adanya program pemasangan patok batas secara serentak ini Wabup mengharapkan tidak ada anti cekcok anti caplok serta adanya perselisihan antar pihak.
Di kota kripik ini pemasangan patok sebanyak 5.000 patok batas bidang tanah yang di pasang secara serentak di desa Sukosari dan Parakan , Kabupaten Trenggalek guna menyukseskan program pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL) tahun 2023 di dua desa tersebut.
Untuk kabupaten Trenggalek sendiri pemasangan patok dari program menteri ATR BPN dalam melakukan percepatan pendaftaran tanah sistematis lengkap sebayak 1 juta patok yang terpasang.
Dalam program ini mantan panglima TNI ini juga menyinggung adanya mafia tanah yang banyak merugikan pemilik. Saat ini mafia tanah banyak yang tiarap,semoga ini tiarap terus karena sangat meresahkan, bapak presiden juga mengintruksikan untuk dilakukan percepatan program PTSL guna memastikan kepastian hukum kepada masyarakat.” Ucap menteri ATR BPN.(VA/MU)
