Jalan Berlumpur, Siswa dan Guru di Desa Talang Rio, Jalan Kaki Ke Sekolah

Mukomuko, tintabangsa.com – Ditengah suasana musim penghujan sekarang ini, terpantau akses jalan menuju SDN 06 Air Rami dan SMPN 18 Mukomuko dalam kondisi rusak dan berlumpur.

Kondisi akses jalan rusak dan berlumpur menuju lokasi ke 2 sekolah yang terletak di Desa Talang Rio, Kecamatan Air Rami, Kabupaten Mukomuko ini, tentu menjadi keluhan tidak hanya bagi pihak sekolah
tetapi juga bagi masyarakat setempat.

Seperti hal yang disampaikan oleh Kades Talang Rio, Harmalis, Minggu (13/11/2022), mengaku jika pihaknya dan masyarakat mengeluh terhadap akses jalan menuju sekolah ditengah suasana musim hujan saat ini kondisinya memprihatinkan.

”Kalau saat ini tentunya kondisi akses jalan menuju sekolah tersebut sangat memprihatinkan ditengah suasana musim penghujan, ditambah lagi situasi medan jalan yang menanjak dan koralnya sudah tidak ada lagi alias jalan tanah. Para guru dan murid tentu harus rela berjalan kaki sepanjang kurang lebih 1 kilo meter. Kita selaku Kades, berharap supaya menjadi perhatian khusus dari pemerintah. Sebab kalau ini di biarkan, bisa jadi semangat para siswa untuk sekolah bisa berkurang dan guru nya pun bisa demikian,” jelas Harmalis.

Menurut Harmalis, Jalan rusak serta berlumpur menjadi satu satu satunya akses jalan menuju lokasi SDN 06 Air Rami dan SMPN 18 Mukomuko. Kata Kades, melewati jalan yang rusak dan berlumpur ditengah suasana musim hujan bukan hal baru lagi bagi para siswa dan guru di SD 06 Air Rami dan SMPN 18 Mukomuko karena sudah biasa dihadapi mereka.

”Namun, meski diperhadapkan dengan kondisi akses jalan yang begitu sulit, untuk saat ini, para guru masih tetap terlihat semangat pergi ke kesekolah memenuhi kewajiban mereka untuj mengajar para anak didiknya. Demikian dengan anak didiknya juga masih tetap semangat, karena mereka butuh pendidikan,” tambah Harmalis.

Pada waktu yang sama, Kepala Sekolah SMPN 18 Mukomuko, Lusiana, S.Sos, membenarkan kondisi akses jalan menuju sekolah yang dipimpinnya saat ini sangat buruk apalagi dimusim penghujan.

”Benar pak, kondisi akses jalan menuju sekolah sangat buruk, apalagi di musim hujan sekarang ini. Jangankan pakai motor, jalan kaki pun, susah karena licin. Kami sudah lama sekali berharap adanya peningkatan akses jalan kesekolah kami. Sejak pertama saya mengabdi pada tahun 2005, hingga saat ini 2022, setiap tahun dijanjikan akan dibangun, toh nyatanya tidak. Andaikan dari pihak pemerintah bisa mendengarkan Keluhan kami, kami ingin anak didik dan rekan guru serta masyarakat menikmati sedikit sentuhan dana pemerintah Kabupaten Mukomuko untuk membangun akses jalan menuju sekolah TK, SD, dan SMP (satu arah),” harap Lusiana, S.Sos.

Kondisi akses jalan rusak tersebut juga dikeluhkan oleh Kepala Sekolah SDN 06 Air Rami, Suharto, S.Pd. Menurutnya, bahwa kondisi akses jalan menuju SDN 06 Air Rami memang cukup parah terutama pada musim penghujan sekarang ini.

”Akses jalan dari desa menuju lokasi SDN 06 itu memang parah pak, kalau datang hujan gerimis aja gak bisa di lewati, apa lagi kau hujan deras makin parah gak bisa dilewati,” jelas Suharto, S.Pd.

Suharto,S.Pd menyampaikan, bahwa pihaknya telah melaporkan hal tersebut secara lisan kepada Komisi tiga DPRD Mukomuko udah kulaporkan secara lisan, sama Kadisdikbud Mukomuko, Kabid dan Kasi.

”Malah mereka sudah pernah datang ke SDN 06 pak ,sama orang desa juga sudah ku sampaikan.” ujarnya Suharto, lagi.

Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Mukomuko, Anton Dale, mengaku sangat mengerti kondisi akses jalan menuju sekolah itu.

”Saya sangat mengerti kondisi akses jalan itu, kini sedang dalam proses perjuangan anggaran di APBD 2023. Pak Kades juga sudah mengetahui itu.” Pungkas Anton Dale. (AS/TB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *