Tergerus Aliran Sungai, Sejumlah Rumah Warga Di Desa Medan Jaya Terancam Terjun Ke Sungai

Mukomuko, tintabangsa.com, – Sejumlah rumah milik warga di desa Medan Jaya, Kecamatan Ipuh, Kabupaten Mukomuko, terancam terjun ke sungai pekarangan rumah mereka longsor tergerus aliran sungai.

Peristiwa itu terjadi setelah sebelumnya wilayah ini, diguyur hujan deras dengan intensitas tinggi yang mengakibatkan debit air meningkat hingga pekarangan sejumlah bangunan rumah warga tergerus oleh derasnya aliran sungai yang berjarak kurang lebih 20 meter rumah warga tersebut.

Pantauan awak media tintabangsa.com di lokasi, sejumlah bangunan rumah permanen milik warga yang berada pada ketinggian kurang lebih 15 meter dari dasar sungai, sebagian diantaranya dindingnya hanya berjarak 1 meter dari bibir tebing yang longsor tersebut. Ironisnya, sebagian dari bangunan rumah itu mengalami keretakan, bahkan diantaranya ada bangunan sarang walet bertingkat milik Edi Saputra posisinya sudah miring dan bagian dinding bangunan pun sudah retak parah, diperkirakan tidak lama lagi akan ambruk dan terjun kesungai.

Edi Saputra Saat berbincang dengan awak media bersama dengan mantan anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Samsury Rustam, mengatan, kondisi bangunan sarang walet saat ini, sudah rusak parah kemudian posisinya juga sudah miring.

” Ini terjadi ketika hujan deras yang berlangsung dalam jqngka waktu lama tepatnya pada hari Selasa(1/11/2022) kemarin, bertepatan saya tidak berada di tempat. Tetapi kejadian ini sudah diketahui oleh bapak Bupati Mukomuko, Sapuan. Beliau telah hadir di lokasi meninjau situasi longsor dan bangunan di lokasi ini kemarin,” Ujar Edi Saputra.

Disisi lain, mantan anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Samsury Rustam, menyampaikan, bahwa pemerintah memang telah membangun sarana pengaman berupa paku bumi di lokasi tebing pekarangan rumah warga tersebut, namun seiring dengan berjalannya waktu bangunan itu pun kini sudah rusak diterjang derasnya aliran sungai sehingga dengan rusaknya paku bumi tersebut, aliran air sungai kembali menerjang dan dan menggerus tebing pekarangan rumah hingga longsor dan mengakibatkan bangunan rumah diatasnya terancam ambruk terjun ke sungai.

Samsury Rustam berharap, pemerintah segera mengambil tindakan penanggulangan agar rumah warga yang berada di deretan ini terselamatkan. Karena lanjut Samsury Rustam, kalau dilihat dari jarak dinding rumah ke bibir tibing longsor hanya tinggal kurang lebih 1 meter dikawatirkan jika terjadi longsor susulan kondisinya akan makin parah.

”Harapan warga, pemerintah segera bertindak untuk melakukan penanggulangan terhadap tebing longsor ini. Pasalnya, Jika terjadi longsor susulan, maka besar kemungkinan sejumlah bangunan rumah yang berada di deretan ini akan ambruk dan terjun ke sungai,” Tutur Samsury Rustam.

Menurut Samsury Rustam dan Edi Saputra, salah satu jalan untuk menanggulangi permasalahan ini, adalah harus dibangun pengaman abrasi sungai seperti pengaman abrasi pantai menggunakan batu grip.

”Sepertinya percuma kalau bangunan pelapis tebing, tidak akan mampu untuk mengatasi gerusan air sungai dan juga tidak akan bertahan lama. Jadi salah satu jalan adalah membangun pengaman abrasi sungai dengan konstruksi memakai batu grip (batu besar),” jelasnya.

Menanggapi hal itu, anggota DPRD Provinsi Bengkulu, H. Badrun Hasani, SH, MH, kepada tintabangsa.com mengatakan, pihaknya selaku wakil rakyat akan selalu menampung aspirasi masyarakat termasuk masalah yang dihadapi oleh masyarakat desa Medan Jaya yaitu tebing pekarangan rumah yang longsor akibat tergerus arus sungai itu.

Putra terbaik Kabupaten Mukomuko kelahiran desa Pulau Baru ini, mengakui, bahwa pihaknya sebelumnya telah mengajukan anggaran ke Balai Sungai Wiayah VII Bengkulu untuk membangun pengaman abrasi di sungai tersebut.

”Kami selaku wakil rakyat, selalu mengawal dan menekankan ke OPD terkait termasuk masalah pengaman abrasi sungai yakni pelapis tebing di medan jaya dan sekitarnya. (AS/TB).

                                                              �

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *