Pelatihan Gender Meningkatkan Kapasitas Pelatihan Bagi Masyarakat Didukung Kigepe dari Korea Selatan

Lhokseumawe, Tintabangsa.com – Pelatihan Gender untuk peningkatan kapasitas pelatihan bagi masyarakat yang dilaksanakan Atas dukungan Kigepe dari Korea Selatan acara ini berlangsung selama 4 hari berturut-turut yang dilaksanakan bertempat di Hotel Diana di Jalan. merdeka Timur, Mon Geudong, Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Kamis, (18/08/2022).

Sekretaris Eksekutif LBH APIK Aceh Roslina Rasyid saat diwawancarai media ini menjelaskan, Sebagai Panitia Pelaksana Didukung Oleh Partisipasi , P2TP2A Cut Meutia Aceh Utara Dan RPuK Yang Memberi Kesempatan Bagi Kader Muda, Kelompok Dampingan Dan Perempuan Korban Kekerasan Untuk Menguatkan Pemahaman Tentang Gender Yang Berdampak Pada Segala Aspek Kehidupan Perempuan Dari Segi Budaya, Hukum, Politik Dan Ekonomi.

“Sehinga dengan Pemahaman Yang Baik Tentang Gender Maka Diharapkan Kualitas layanan yang Diberikan Kepada Masyarakat Khususnya Perempuan Akan Semakin Baik.

Disampaikan juga, Sekretaris Eksekutif RPUK Badriyah Ataleb, Pelatihan Dasar Tentang Gender Bagi Kader Hukum Dan Relawan Muda Dari Unsur Masyarakat Akar Rumput, Kegiatan Ini Menjadi Acuan Bagi Kader Hukum Dan Relawan Muda Rpuk Dalam Meganalisis, Memahami Tentang Isu Kesetaraan Gender Atau Yang Selama Ini Banyak Terjadi Kasus Kekerasan Yang Berbasis Gender Yang Dianggap Melanggar Nilai, Norma, Reusam Serta Budaya Turun Temurun, Sehingga Degan Adanya Pelatihan Ini Menambah Barisan Gerakan Pendamping Korban Di Masyarakat Untuk Mendapatkan Hak Dan Keadilan Bagi Perempuan Dan Anak.

Wariyatun, Selaku Alumni 1st Kigepe AGenT SGP, Kigepe Adalah lembaga di Bawah Kementrian Pemberdayaan Perempuan Di Korea Selatan Yang Bergerak Untuk Memberikan Pelatihan Dan Pendidikan Gender Bagi Pengambil Kebijakan, Peneliti, Serta Praktisi Termasuk Aktivis.

“Pelatihan Ini Bertujuan Untuk Memberikan Mencetak Pelatih Bagi Pelatihan Gender Di Tingkat Komunitas Maupun p2tp2a.
“setiap Tahun, Kigepe Memberikan Beasiswa Bagi Sekitar 20 Peserta Pelatihan Yang Berasal Dari Berbagai Negara Di Asia. Ungkap Wariyatun. (TB/RID)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *