Kelompok Program Ketahanan Pangan Desa Bukit Mulya Ikuti Pelatihan

Mukomuko, tintabangsa.com – Pemerintah Desa (Pemdes) Bukit Mulya, Kecamatan Air Rami, Kabupaten Mukomuko menggelar Pelatihan program Ketahanan Pangan di Aula Kantor Desa Bukit Mulya, Jumat (29/07/2022).

Pada saat kegiatan ini, hadir dari pihak Kecamatan Air Rami, Camat, Sunandi,SP, M.Si, Kasi Ekobang, Miftahudin, SE dan staf Ekobang, Mimran.

Sementara Dari pihak Desa Bukit Mulya hadir, Kades, Nuryanto, Perangkat desa, BPD dan anggota kelompok program ketahanan pangan.

Sebagai Narasumber hadir dari BPP Kecamatan Air Rami yakni untuk pemateri untuk budi daya ternak ikan lele adalah ketua BPP Kecamatan Air Rami sendiri, Yana Aidil, SST. Sedangkan pemateri untuk budi daya ternak ikan gurame, Sriwahyuni, SP.

Dari pihak keamanan hadir, anggota bhabinkamtibmas Polsek Mukomuko Selatan, Briptu Roki Pratama dan Babinsa dari Koramil -02 Ipuh, Serda Amri.

Kades Bukit Mulya, Nuryanto dalam sambutannya mengatakan, Program ketahanan pangan di Desa Bukit Mulya susuai hasil musyawarah anggota kelompok adalah usaha budi daya ikan lele dan ikan gurami.

“Program ketahanan pangan ini sifatnya bukan lepas tapi berkesinambungan juga harus dapat dipertanggungjawabkan. Harapan saya mari kita sama belajar dan menyerap ilmu teknis beternak ikan dari Narasumber selaku pemateri pelatihan dari BPP nanti,” tutur Kades.

Kata sambutan berikutnya dari Camat Air Rami, Sunandi, SP, M.Si dalam kata sambutannya menyampaikan, Pemerintah menganggarkan sebesar 20 persen dari Dana Desa (DD) Tahun Anggaran (TA) untuk ketahanan pangan tujuannya adalah untuk menambah bahan pangan bagi masyarakat yang kondisinya sempat tidak stabil akibat pandemi Covid-19.

“Hasil ketahanan pangan ini nantinya digunakan untuk tambah gizi, tentu sesuai aturan, dari hasil tersebut ada yang dicadangkan untuk modal dan lain -lain. Jadi harapan kita supaya semua warga di desa dapat giliran menikmati ketahan pangan ini,” ujar Camat.

Usai menyampaikan sambutan kegiatan dilanjutkan keacara inti yakni pemaparan terkait teknis budi daya ikan lele dan ikan gurame oleh pemateri dari BPP terhadap anggota kelompok ketahanan pangan yang mengikuti pelatihan tersebut. (AS/TB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *